3. Bullshit

180 39 19
                                    

Heyyo ketemu lagi check!!!

Jangan lupa Voment, eh eh eh. Eh gak jadi deh wkwk

 Eh gak jadi deh wkwk

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kita hanya kenalan.
Bukan pendekatan.
Jadi, jangan berharap kalau nantinya akan jadian."

***

"Syerin. Kamu cantik, tapi aku belum mencintaimu gak tau kalau besok tunggu aja," Ucapnya kemudian disambut tawa heboh oleh teman-temannya.

"Saikk tuh Vin. Syerin mana lagi? Inceran baru lo??" tanya Aldo penasaran.

"Bukan. Temennya Raina dia," jawabnya namun tanpa sengaja matanya melihat kepergian cewek itu. Cewek yang berhasil menarik perhatiannya.

"Davinnn!" panggil Raina kesal karna sudah tidak tahu lagi kemana arah pikiran sepupunya yang satu ini.

"Davin apa-apaan sih?!"

"Macem-macem sama temen gue?! Abis lo!" ancam Kiran penuh penekanan pada Davin.

"Kiran susul Syerin ya. Biar Davin, Raina yang urus," ucap Raina merasa tidak enak pada teman-temannya karna ulah sepupu less ahklaknya ini.

🌈🌈🌈

Isitirahat sudah selesai sejak sepuluh menit yang lalu, namun Syerin masih belum terlihat keberadaannya. Kiran cari di kelas, di taman belakang, di perpustakaan, di toilet, di uks, masih juga belum ketemu. Akhirnya Kiran memutuskan untuk menunggu Syerin di kelas. Kalau Raina, mungkin masih bicara dengan Davin.

"Syerin mana Ran?" tanya Raina yang baru saja datang.

"Gak tau nih. Tadi gua udah cari dimana— " ucap Kiran namun terputus karna baru saja orang yang mereka bicarakan datang dengan santainya seperti tak memperdulikan lagi masalah di kantin tadi. Dan itu membuat Kiran dan Raina lega.

🌈🌈🌈

Setalah bel pulang sekolah berbunyi. Semua siswa mulai berbondong- bondong menuju gerbang sekolah. Mungkin mereka lelah, jadi ingin buru-buru sampai ke rumah.

"Oh iya gua pulang bareng Andre. Na lo pulang bareng Ka Angga kan?" tanya Kiran.

"Enggak. Raina nunggu jemputan," jawab Raina.

"Kalau lo Rin?" tanya Kiran lagi. Begitulah Kiran, jiwa solid nya melebihi rata-rata. Mungkin itu adalah dampak positif karna bergaul dengan laki-laki yang rata-rata jiwa solidnya lebih kuat dibandingkan perempuan.

HAMPA (Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang