"Bahkan seorang ayah pun tidak tahu harus bertindak seperti apa sekarang" - Lee Donghae
__________________
Happy Reading
Mendengar Jeno masuk UGD, Ara khawatir setengah mati, dia dan Renjun pun langsung menuju ke UGD, langkah mereka berdua memelan saat melihat Taeyong dan orangtua Jeno sudah ada disana.
Yoona terisak di pelukan Minju sedangkan Donghae seperti nya terlihat—marah.
"Kini apa yang kau lakukan padanya?" Tanya Donghae sambil berkacak pinggang, menatap Taeyong dengan tatapan tak percaya.
"Aku ingin dia mati!" Ujar Taeyong.
Ara membeku mendengar penuturan Taeyong barusan. Dia bahkan saat ini dia tidak bisa melanjutkan langkahnya.
"Jangan gila Lee Taeyong. Sadarlah siapa dirimu saat ini!"
"Ayah! Ibu menderita karena ayah lebih memilih perempuan ini," tunjuk nya pada Yoona. "Bahkan aku dan Mark tumbuh tanpa seorang ayah, tidak bisakah ayah mengerti aku?! Aku ini anak ayah, bisakah ayah adil, memperlakukanku setara dengan anak-anak ayah yang lain? Aku sakit hati ayah, kenapa kau selalu membeda-bedakan ku?!" Tutur Taeyong dengan emosional.
Donghae mengusap wajahnya kasar "Selama ini aku selalu menawarkan mu untuk tinggal bersamaku tapi kau bahkan tidak menghargaiku"
Disisi lain Ara menatap dua orang yang sedang bercekcok itu dengan tatapan tak percaya, dia menutup mulutnya, terlalu terkejut "J–jadi?"
"Iya, Pak Donghae ayah dari Jeno dan Taeyong,"
"Bu kayaknya kita harus pergi dulu dari sini" ujar Renjun, ya sepertinya sekarang kurang tepat untuk mereka berdua ada disana.
"Aku sudah menuruti kemauanmu, aku mengirimnya ke Jerman, aku menyerahkan perusahaanku yang berada di Seoul padamu yang seharusnya menjadi miliknya, sadarlah Lee Taeyong!"
Suasana disana begitu kacau, Minju bahkan tidak bisa berbuat apa-apa, tapi jelas dia kesal terhadap Taeyong. Apalagi Yoona, wanita itu sangat khawatir dengan keadaan anaknya.
Tak lama seorang dokter keluar dari ruang UGD menghentikan percekcokan yang terjadi "Orangtua dari Lee Jeno?"
"Saya, bagaimana keadaan putraku?"
"Pasien mengalami cedera berat di bagian kepalanya dan," dokter itu menghela nafas berat lalu menatap mereka satu persatu "Maaf saya harus mengatakannya, tapi saat ini pasien koma"
KAMU SEDANG MEMBACA
BOY(FRIEND) [LEE JENO]✓
Fanfiction"Suka sama sahabat sendiri itu.... ribet" Kim Ara. Highest Ranking [#4 in leejeno]