20

855 111 14
                                    

Plak...

Taehyung menampar Shannon, emosinya tidak tertahan lagi. Ia datang menemui Shannon untuk menemani sahabatnya sebagai balas budi, dan ia mengobarkan istrinya sendiri.

"Kau kenapa Tae?!" tatap Shannon marah.

Taehyung tersenyum mengejek ke Shannon,

"Kau menyuruhku datang ke sini untuk membantu dan menenangkan kau, kau seenaknya kembali menerima panggilan lelaki itu.

Asal kau mengetahuinya, aku menyuruh istriku berangkat ke Jepang sendirian. Dia sangat takut sendirian, takut orang asing. Dengan bodohnya aku membiarkan dia pergi sendirian demi kau! Aku tidak menjawab semua panggilannya, aku tidak datang sesuai waktu perjanjian! Dengan hebatnya aku berbohong kepadanya. Demi kau! Segala aku korbankan termasuk istriku sendiri!" teriak Taehyung sambil menahan air matanya.

Plak...

Ini bukan Taehyung yang melakukannya melainkan Shannon. Ia yang menampar Taehyung.

"Bodoh kau! Lebih baik kau pergi sekarang! Kejar istrimu! Aku tidak butuh sahabat macam kau," usir Shannon.

Shannon melihat punggung Taehyung semakin menjauh, 'Kejar kebahagiaanmu Tae, maaf aku merepotkanmu.'

Sebenarnya pernikahan antara Taehyung dengan Yerin, Shannon tidak mengetahuinya. Taehyung tidak pernah bercerita kepadanya bahkan kedua orang tuanya Taehyung juga tidak, apalagi adiknya. Sungguh ironisnya nasib Shannon. Ia telah merusak hubungan sahabatnya dengan istrinya.

Shannon menangis dalam diam

♡▪♡

Taehyung berlari ke arah bandara , ia harus segera menemui Yerin di London secepatnya dan memeluk istrinya sambil mengucapkan kata maaf, sudah berapa kali ia mengucapkan kata maaf dan selalu Yerin memaafkannya. Ia sudah berjanji akan selalu disisi istrinya sekarang ia mengingkari janji yang ia buat sendiri. Andaikan waktu bisa diputar ia tidak menginginkan kejadian ini, sungguh tidak menginginkannya. Bayangan istrinya menangis terus terngiang diotaknya.

Selama di pesawat, pikirannya selalu tidak karuan. Kata-kata Jenny menghantui otaknya, Kau bodoh Kim Taehyung, apa kau tidak memikirkan keadaan Yerin? Yerin menangis dalam perjalanan pulang, kau ke mana saja? Yerin sudah berada di London tempat orang tuanya dan dia sudah mengurus surat perceraian kalian. Ia tidak menginginkan hal itu, ia harus menemui Yerin.

Taehyung selalu menggerutu, waktu terasa lambat baginya. 'Oh tuhan tolong kali ini saja' batinnya Taehyung. Andaikan ada pintu ajaib Doraemon ia akan membelinya meskipun harganya sangat mahal, bahkan rumahnya atau perusahaannya akan ia korbankan.

Sampai di bandara London, Taehyung segera turun dan menabrak orang lain.

Orang-orang menatapnya dongkol, mentang pemilik perusahaan bersikap seenaknya saja.

Drrrr....

Jenny Call

Taehyung segera menjawabnya panggilan adiknya.

"Kau di mana sekarang? Sudah satu hari kau belum juga sampai!"

Taehyung menjauhkan ponselnya, Jenny berteriak sangat keras, apalagi otak dan tubuhnya tidak sinkron sekarang.

"Aku di London."

"Apa....?!"

Taehyung menjauhkan ponselnya lagi. Lama-lama adiknya bisa membuat tuli. Taehyung menghela napas.

"Kau bilang Yerin di Lon-"

"Bodoh! Pulang sekarang! Yerin di Jepang."

Taehyung menggeram marah, "Jenny... kau-"

Kim'S Family [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang