22

1.2K 121 21
                                    

Yerin memperhatikan dengan saksama wanita itu, ya dia sangat mengetahuinya ,Irene. Sang model dan juga merupakan mantannya Taehyung.

Yerin merasa minder melihat kecantikan Irene, ia sangat takut sekarang kalau Taehyung kembali lagi dengan Irene, ia belum siap untuk kemungkinan itu terjadi. Yerin mundur secara perlahan, tetapi tangan Taehyung menariknya mendekat, dia semakin mengeratkan pelukannya dipinggang Yerin. Yerin menatap Taehyung yang matanya masih tertuju kepada Irene.

“Oppa...” lirih Yerin.

“Ternyata kau masih Jepang, aku kira kau di London.”

“Taehyung dia siapa?” tanya Irene, ia mendelik tidak suka kepada Yerin. Perasaannya untuk Taehyung masih ada sampai sekarang meskipun mereka sudah lama berpisah. Melihat Taehyung sekarang adalah sebuah kebahagian untuknya, ia sudah lama mencari keberadaan Taehyung namun tidak menemukannya. Saat ia menemukan Taehyung, tetapi lelaki itu tidak sendiri lagi apalagi melihat Taehyung memperlakukan Yerin dengan begitu manis. Ia sakit hati, iya sangat sakit.

Taehyung langsung tersenyum, “Dia istriku, Kim Yerin.”

“Istri?” Irene ternganga, ia menggelengkan kepalanya tidak percaya. Ia sangat tidak percaya kalau Taehyung begitu cepatnya melupakannya.

“Itu tidak mungkin. Kau tidak mungkin secepat itu melupakanku dan berpaling kepadanya!” bentak Irene.

Yerin yang tadi hanya diam mulai kesal dengan Irene, “Apa salahnya dia menikah denganku? Semua orang berhak berubah, kau tidak berhak melarangnya!” ucap Yerin dengan nada kesal.

Irene terkekeh, “Seperti ini istri kau Taehyung? Tidak memiliki adab sama sekali!”

“Yakk....!” teriak Yerin marah, ia hampir saja menjambak rambut Irene, untung Taehyung segera memeluk pinggang Yerin.

“Sabar sayang. Lihat sekitarmu, semua orang menatap kita,” bisik Taehyung.

Yerin menghela napas, andai saja Taehyung tidak menahannya mungkin saja ia sudah merusak wajah cantiknya Irene.

“Ayo kita bicara di sana!” tunjuk Taehyung ke sebuah kafe.

“Aku sudah makan Oppa...”

Irene merasa dongkol, ia berjalan mencak-mencak kakinya menuju kafe yang dibilang Taehyung. Ingin rasanya ia mencakar wajahnya Yerin.

Taehyung langsung menggandeng mesra tangan Yerin, ia tidak memedulikan tatapan orang terhadapnya. Mereka suami-istri jadi sah saja. Ia melihat Irene sudah duduk di meja no.3, Taehyung segera menggandeng Yerin ke meja no.3.

“Tae. Bisa kau usir dia sebentar saja!” tunjuk Irene ke arah Yerin yang duduk sebelah Taehyung. Ia ingin membicarakan sesuatu dengan Taehyung, tanpa istrinya Taehyung.

“Kau mau mengusirku? Enak saja! Kau yang seharusnya pergi dari sini!”

“Kau seharusnya pergi! Aku yang pertama sekali duduk di sini!”

Taehyung merasa pusing melihat pertengkaran antara istrinya dan mantannya. Taehyung menatap malas keduanya, “Kalian bisa diam?!”

“Dia yang memulai!” tunjuk Irene ke Yerin.

Taehyung menatap Yerin dengan pandangan yang sulit diartikan.

“Kau juga menyalahkanku? Oke. Aku akan pergi dari sini!” Yerin beranjak dari tempat duduknya, namun ia dengan cepat dicegah oleh Taehyung.

“Aku tidak menyalahkanmu, ayo duduk kembali! Selesai ini kita mau belanjakan? Sepertinya aku harus menyelesaikan semua urusanku dengannya sekarang.”

Kim'S Family [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang