• unordinary love •

2.6K 217 11
                                    

Di mata yuta, seorang Na Jaemin itu hanyalah sesosok adik baginya. Tak lebih.

Bagi jaemin, yuta itu sosok yang membuat hatinya jatuh cinta. Bahkan pada saudara kandungnya sendiri.

"Are you serious, na?" Suara mark terdengar dari samping, membiarkan kepala jaemin mengangguk pelan. Mark tahu, kalau suasana hati temannya itu sedang kacau, dan dia sadar diri tak akan menganggu keputusannya. "Okay. As long as you are happy."

Jaemin menghela nafas saat mark pergi meninggalkannya menuju tempat yuta duduk. Jaemin tahu, tapi jaemin juga sadar diri. Orang yang yuta sukai itu mark, bukan dirinya. Dan bagi mark sendiri, dia juga menyukai yuta, tapi jaemin tak ingin mark menahan diri hanya karena mengetahui isi hati jaemin.

Yuta tampak tersenyum lebar saat mark menghampirinya, lalu keduanya segera pergi dengan kejadian selanjutnya yang jaemin sudah ketahui. Meninggalkan jaemin yang duduk sendiri di bangku taman fakultas kedokteran. Wajahnya mendongak, menatap langit yang saat itu gelap, yang menggambar isi hatinya saat ini.

Helaan nafas terdengar darinya, beserta titik-titik hujan yang turun. Tak selang beberapa lama menjadi deras, membasahi jaemin yang duduk sendiri diantara beberapa mahasiswa yang berlarian mencari tempat teduh.

Matanya tertutup, menghirup udara lembab akibat hujan. Derasnya hujan tak membuat tekat jaemin runtuh. Matanya terbuka, menampilkan tekat kuat yang sudah ia tanam sedari tadi, lalu bangkit. Dirinya berjalan menuju parkiran, tak peduli pakaiannya yang sudah basah dengan hujan.

'Yea, as long as I'm happy.'

Naaaanaa 😭

UKE! YutaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang