Chapter 24 - Pelukan Pertama

129 13 3
                                    

Jangan Lupa Tinggalkan Jejak ya Readers. Vote and Comment dipersilahkan😊

          🌺HAPPY READING🌺

Masalah Nanon cs dan Drake cs akhirnya terselesaikan. Mereka telah berdamai dan saling memaafkan satu sama lain.

Drake, Frank beserta anak buah mereka telah mendapatkan perawatan di rumah sakit milik keluarga Nanon.

Mereka telah berdamai dan melupakan perselisihan mereka yang terjadi beberapa tahun silam.

Saling memaafkan satu sama lain membuat mereka merasakan kelegaan didalam hati mereka. Rasanya seperti beban berat yang menimpa hati mereka telah terangkat.

Namun, saat ini yang menjadi masalah adalah Al yang sejak kejadian tadi terus terdiam dan tidak ingin lepas dari Arin.

Saat ini mereka masih berada dirumah tua tempat Drake cs membawa Arin.

"Al, lepasin dulu dong rangkulan lo di lengan gue", pinta Arin.

"Ogah!"

"Gue mau pipis ih, masa lo nempel mulu", protes Arin

"Ya udah gue ikut", jawab Al dengan entengnya.

Arin menghela napas pasrah.

"Je, coba bujukin Al. Siapa tau ama lo dia mau", kata Aje.

"Gue coba dulu, bang"

"Ho'oh"

"Al, Arin nya dilepasin dulu ya", kata Jeje lembut.

"Gak mau!", tolak Al.

Nanon, Ohm, Chimon dan Aje menggelengkan kepala mereka.

"Gak ada harapan", kata mereka berempat kompak.

"Kita harus pulang. Kamu bareng aku ya", kata Jeje lagi.

Al menggeleng.

"Aku mau bareng Arin"

"Tapi Arin harus balik ke rumah nya, Al", Nanon membuka suara.

"Arin ke rumah gue aja. Gak ada penolakan"

"Ya udah, gue balik ke rumah Al dulu, temenin Al sampai dia tenang", kata Arin.

"Iya gitu", Al menganggukkan kepalanya tanda setuju dengan perkataan yang dilontarkan Arin.

"Mana kunci mobil lo? Biar gue yang nyetir", kata Arin pada Al.

"Nih", Al menyerahkan kunci mobilnya pada Arin.

"Gak! Biar gue yang nyetir. Gue tau kalian berdua pasti cape banget. Siniin kuncinya", kata Nanon mengambil kunci mobil milik Al ditangan Arin.

"Ohm, lo bawa balik mobil gue bareng Chimon, biar Aje ama Jeje juga barengan", kata Nanon melemparkan kunci mobilnya pada Ohm.

"Oke", kata Ohm setelah menerima kunci mobil.

"Kita ke rumah Al dulu deh. Jeje pasti pengen temenin Al", kata Aje.

"Oke, ayo"

Akhirnya mereka berjalan memasuki mobil. Nanon yang berada di barisan depan, disusul Aje Jeje dan Ohm Chimon dibelakang.








            ~~~~~~~~~~~~~






Waktu menunjukkan pukul 8 malam dan Arin baru saja keluar dari rumah Al.

Disana Nanon sudah menunggu kedatangan Arin sambil bersandar di mobil dan menatap ke arah Arin yang tengah berjalan sambil memegang tengkuknya. Merasa pegal.

[✔]𝐌𝐲 𝐀𝐧𝐧𝐨𝐲𝐢𝐧𝐠 𝐁𝐨𝐲 || 𝐍𝐚𝐧𝐨𝐧 𝐊𝐨𝐫𝐚𝐩𝐚𝐭Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang