"Gue tau gue ganteng, jadi nggk usah Muji gue terlalu berlebihan sampe lu terbang ke Monas gue nggk bakal baper!"
Baraluna-🙇🏼♀️🦋-!•••
'Selamat datang di bandara SoekarnoHatta', itu adalah palang bertuliskan nama Bandara yang mereka injak. Sudah 5 menit yang lalu Bara dan Luna mendarat.
"Eh, btw mobil mama nggk jemput. Gue pengin bikin suprise. Lu pesenin Grab ya Lun" suruh Bara yang sedang mengutak utik hpnya itu.
"Iya" jawab Luna lalu membuka hpnya dan memasuki aplikasi Grab, ia memilih menu Grab-car karna itu adalah mobil. Dan mana mungkin mereka memesan Grab-jek? Nggk lucu kan mereka harus nenteng-nenteng 2 koper.
"Bara, Luna udah nemu. Bentar lagi udah mau sampe" ujar Luna memberi tau Bara, Bara mengangguk dan menarik koper mereka menuju Loby.
Tak lama mereka menunggu datang mobil berwarna hitam menghampiri mereka berdua, "permisi, atas nama mbak Luna?" Tanya Supir tersebut.
"Iya pak, saya Luna." Ujar Luna menjawab pertanyaan sang supir. "Kalau begitu masuk aja mba, mas. Biar saya yang masukin barangnya" suruh supir tersebut
"Ah, nggk usah pak. Saya bisa sendiri" tolak Bara dengan senyum tipis, Supir itu pun hanya membantu memasukan tas kantong yang berisi beberapa pernak-pernik milik Luna.
"Sudah mbak, mas?" Tanya supir tersebut, mereka kemudian menagguk dan mobil yang mereka tumpangi melesat keluar dari kawasan Bandara yang dinamai presiden dan wakilnya.
Di perjalanan hanya hening, sesekali suara radio memecahkan keheningan. Tapi karna Bara tak suka kegaduhan ia menyuruh supir itu mematikan radionya.
Tak lama mereka sampai didepan rumah Mamah Bara. Bara sudah membayar angkutan yang ia pesan.
Ia kemudian menuju ke depan pintu rumah megah berlantai 3 dengan warna putih dan Emas yang mendominasi rumah tersebut.
"Assalamualaikum,mah!"
"Mamah!"
"Assalamuallaikum"
"I'm coming mamahhhh"
Sudah lebih dari 4 menit Bara menggedor pintu tapi tak ada sautan dari dalam. Bara pun berpikir, Kemana mereka semua pergi
"Kayaknya mamah nggk dirumah deh" ujar Luna yang diangguki oleh Bara. Tak lama seorang satpam mendatangi mereka, "mas cari Nyonya Aria?" Tanya satpam tersebut
"Iya pak, mamah saya Kemana ya?" Tanya Bara, "oh Aden Bara ya? Saya pangling loh den. Kirain siapa"
"Mamah saya Kemana pak?" Tanya Bara lagi, Satpam itu langsung berhenti senyum karna mendengar aura dingin dari Bara.
"Nyonya lagi pergi kerumah ibunya Non Luna, katanya non Luna kabur dari rumah udah 3hari" ujar satpam tersebut, Bara langsung memandang Luna. Luna hanya menduduk takut ditatap Bara.
"Hmm, kunci candangan ada pak?"
"Oh sebentar den, saya ambil dulu ya" satpam itu lalu menuju ke posnya dan mengambil kunci rumah megah milik keluarga Bara.
KAMU SEDANG MEMBACA
BARALUNA•ELANG[on going] [BB SERIES 03]
RomanceSetiap orang berhak bahagia, termasuk gue yang berhak bahagia sama lo- baraluna🍬 #-# Barbara Juniar al-varoz,laki-laki dengan sejuta masalah di dalam hidupnya. Hingga ia terpaksa harus kembali ke ibukota,apalagi ibunya yang sangat mengekangnya. Bag...