M Y B O O
Kang,
With love.-
“Yak .... Vernon-ssi , sudahlah berhenti . Aku tau kau yang paling berbakat di bidang ini , lagipula aku tak berniat merebut gelarmu sebagai ‘raja tenis’ di tempat ini . Sudah beberapa jam kau memainkan bola kecil itu dengan semangat membara . ”
Yang dipanggil menoleh dan menampilkan senyum miliknya yang khas . Ia berhenti dari acara bermain olahraga yang paling digemarinya sedari dulu itu . Mungkin sejak sekolah menegah pertama ia tertarik kepada olahraga tersebut . Tidak dijadikan cita - cita dan tujuan hidup kedepannya memang , tapi hanya di jadikan salah satu kegiatan pemusnah kebosanan kala sedang jenuh menjalani rutinitas sehari – harinya .
Ia berjalan ke pinggir lapangan saat ini , tentunya dengan senyumannya bahkan saat ini ia sedikit terkekeh tertawa karena melihat Hyung – sahabat karipnya yang memandang kesal kepadanya . Vernon tau jika ia sudah memegang raket dan bola kecil hijau itu , ia akan lupa waktu . Sekarang saja contohnya saat melirik jam nya , sudah cukup lama ia bermain .
“Jangan merajuk hyung , sekarang aku ragu . Kau berada dipihak atas atau bawah. “ ucap Vernon .
“Kau meragukanku . Sepulang dari sini aku akan membelikanmu cermin . Ku lihat kau tidak pernah berpacaran lagi semenjak terakhir putus dengan mantan kekasihmu saat kelas dua sekolah menengah atas. Kau tak tau saja aku tinggal melamarnya di depan kedua orang tuanya nanti. ““Oh.. ayolah hyung . Aku masih ingin main - main di usiaku yang sekarang . Bahkan aku baru akan meraih gelar sarjana ku besok . Masih jauh kan ? “
“Anniya aku tau , kau mencari sosok yang mirip dengan ibumu . Seorang yang sederhana namun bertanggung jawab . Kriteriamu ada pada sosok ibumu kan . Dan soal usia bahkan di usiamu itu aku sudah memantapkan hati dengan Wonwoo untuk menjalani hubungan yang lebih serius.....
ya walaupun harus ditunda dulu sebab Wonwoo belum menyelesaikan pendidikannya . Tapi itu tidak bisa dijadikan alasan hanya menunggu sebentar tidak masalah bukan ? Lagi pula aku juga haru memantaskan diriku untuk bersamanya . “ jelas Mingyu .
Benar ,
Sosok sahabat karip Vernon adalah Kim Mingyu . Usianya berada diatas Vernon , beda 5 tahun mungkin . Seorang lelaki tinggi di atas rata – rata yang sudah menjadi sahabat dekat Vernon sejak kecil . Akan segera bertunangan dengan kekasihnya , Jeon Wonwoo –lelaki manis dengan kacamata bulat tipis yang selalu bertengger di hidung mancungnya .
Mendengar perkataan hyung nya , tangan Vernon yang semula memegang handuk dan membersihkan keringat di wajahnya terhenti .
“Hyung benar , bukan hanya seperti Eomma tetapi juga seperti Jeonghan hyung . Melengkapi kekurangan kakak ku Seungcheol hyung dan membantu hyung ku itu menjadi sesukses sekarang . Bahkan mungkin Cheol hyung sudah tidak memerlukan apapun di hidupnya sekarang semenjak kehadiran keponakan ku Choi Ha joon . “ tutur Vernon sembari meletakkan handuknya kemudian beralih kepada botol di tas nya .
Vernon sadar , ia adalah anak muda yang bebas . Seperti anak muda lainnya , ia seolah menciptakan jati dirinya sendiri . Tapi ia masih tau batasannya dimana . Ia tak mau merusak reputasi sang ayah yang sudah membesarkannya sampai sebesar ini dengan segalanya yang ia punya .
“Terserah kau saja Vernon , aku hanya ingin mengingatkan . Ketika kau menemukan seorang yang sudah memikat hatimu , jangan lepaskan ia . Ikat dengan caramu agar ia tidak berani melangkah bahkan menoleh kerarah lain . Jadikan ia ratu di hati dan hidupmu , jangan biarkan ia sedih sedikitpun . Beri semua yang ia inginkan tanpa terkecuali. “ ujar Mingyu .
Vernon tau alasan hyung nya berujar seperti itu . Pasalnya ia pernah kehilangan sosok kekasih sebelum dtangnya Wonwoo .
“Sudahlah hyung . Aku mandi dulu , aku punya janji dengan Seungcheol hyung untuk makan malam dirumah , katanya Jeonghan hyung memasak banyak untuk merayakan kelulusan ku . Bahkan kelulusan ku baru besok , dan mereka yang paling bersemangat . Lagipula aku tau kau sedang ada kencan dengan kekasih itu kan.“
Jika tidak beralasan mandi , Vernon yakin sahabatnya itu akan lebih banyak memberinya pembicaraan berat dengan topik yang sebenarnya ia hindari .
Ralat ,
Sangat ia hindari .TBC
Follow and vote for support me!
Coment too!
KAMU SEDANG MEMBACA
My Boo• | [VERKWAN]
FanfictionDari pertemuan yang sederhana. Aku tau kau berbeda dari yang lain. Memang, butuh perjuangan untuk hidup bersama tapi aku yakin itu adalah cara tuhan untuk menyatukan kita. Bxb VERKWAN Seventeen #start in 26,September 2020