MY BOO
Kang,
With love .-
“So.......baiklah kita akan mulai dari mana pembicaraan ini “
“Sabar son , harusnya aku yang marah karena kau telat sepuluh menit . Hm.... Fist congrast for you ,I’ll pround of you . Pesanlah sesuatu terlebih dahulu , selain air putih yang kau pegang itu " ucap Tuan Choi sembara tersenyum ke arah sang putra .
“No , thanks dad “ singkat dan padat sekali seorang Tuan Muda Choi ini .
“Daddy ingin bertanya , bagaimana dengan memulai bekerja di kantor . Kau pasti tidak ingin menjadi pengangguran kan “
“Iya dad , aku sudah memikirkannya . Sama dengan Cheol Hyung , aku akan memulai dari awal “
Benar kan , hanya tentang pekerjaan .
Baik sekarang singkirkan semua prasangka dalam pikiranmu Chwe Hansol Vernon .
“Tapi bagaimana tentang kekasih atau seseorang yang sedang kau dekati?”
What?
Itu adalah pertanyaan keramat bagi Vernon .
“Dad , kita sudah pernah bahas ini sebelumnya . Aku masih menata hidupku untuk kedepannya , jadi tolong jangan menanyai ku tentang kekasih atapun menyuruhku untuk datang ke kencan buta . “
“Maka dari itu kali ini berbeda dan daddy janji ini akan menjadi yang terakhir jika tak berhasil . Daddy tak akan memaksamu dan silahkan kau tentukan jalan dan pilihanmu sendiri . Mungkin kau sudah jenuh daddy peringatkan . Di usia daddy yang sudah tak muda ini , daddy berusaha mengikuti perkembangan yang sesuai dengan zamanmu ini . Baik itu cara berbicara dan bahasa , genre musik dan style fashion . Tetapi daddy ingin kau tak hilang arah , di usiamu ini Daddy sudah menikahi eomma Cheol Hyung mu dan Cheol Hyung mu itu saat di usiamu itu sudah bertunangan dengan Hana Hyung mu juga .
Memang terkesan terburu buru tetapi bukan itu yang daddy harapkan . Daddy ingin kau menjadi orang yang lebih bertanggung jawab karena sudah mempunyai seseorang yang harus kau bahagiakan hidupnya . Untuk calon nya , Daddy sudah bilang agar kau memilih sendiri tetapi kau tak menunjukkan kedepan daddy . Kau spleperti tak pernah melakukan apapun tentang hal ini dan daddy berinisiatif memulainya dengan sedikit bantuan dari paman Jang . Seperti kata daddy sebelumnya ,daddy tak akan memaksamu sedikitpun . Ini.......”
Berarti perkataan paman Jang ada hubungannya dengan ini .Konspirasi macam apa ini . Semua orang terlibat untuk hal ini .
Tuan Choi meraih jas bagian dalamnya untuk mengambil sebuah amplop berwarna coklat . Vernon yang sedari tadi memperhatikan sang daddy menjelaskan , juga mengalihkan pandangannya ke arah tangan daddy nya .
“Dia seseorang yang sederhana dan namanya ada dibagian belakang fotonya . Berikan jawabannya tiga hari lagi , pilihlah dengan penuh pertimbangan . Daddy pergi dulu , ada beberapa berkas yang perlu daddy tanda tangani dulu di kantor “ ucap Tuan Choi dengan santai seperti tanpa beban .
Pikirannya saat ini berbaning terbalik dengan sang anak yang sedari tadi memproses kata – kata sang daddy berkali – kali dalam otaknya .
Lima menit ?
No!
Tiga puluh menit?
Entahlah...
Vernon hanya memandangi amplop yang sang daddy tinggalkan di meja itu dengan seksama .Mesi ia tahu selama apapun ia memandangi ampolop itu , isinya tak akan pernah berubah .
Srettt......
Dibuka amplop tersebut dengan pelan.
Ternyata bagian foto yang terlihat pertama kali .
Boo..
Sudahlah , sesuai dengan perkiraannya . Lebih baik ia masukkan lagi foto itu tanpa meneruskan melihat bagian depannya.
“Lebih baik aku minta pendapat Hana Hyung saja “ ucapnya memasukkan amplop tersebut ke sakunya dan lalu melangkah keluar , pergi meninggalkan restauran tersebut.
TBC
Follow and vote for support me !
Coment too!
Kang's note : Wallpaper ketika oleng😂💚
Btw double update nih!💚
KAMU SEDANG MEMBACA
My Boo• | [VERKWAN]
FanfictionDari pertemuan yang sederhana. Aku tau kau berbeda dari yang lain. Memang, butuh perjuangan untuk hidup bersama tapi aku yakin itu adalah cara tuhan untuk menyatukan kita. Bxb VERKWAN Seventeen #start in 26,September 2020