RMPG Jadi Porenjer

187 17 9
                                    

Hari yang tenang di kota Tokyo tiba-tiba berubah rusuh saat sesosok monster datang dan menghancurkan gedung-gedung di pusat kota.

Beberapa onggok pemuda pun datang ke tempat kejadian peristiwa.

" Eh monster ganggu aja lu " pemuda berambut silver yang berdiri di tengah menuding si monster.

" Tau nih gua lagi nyuci kolor juga " seru yang berambut pirang.

" Banyak bacot kalian ayo lawan gua " tantang si monster.

" Ayo guys kita berubah " si pemimpin memberi komando.

" Cih gua kudu liatin badut berubah. Gua beli boba dulu dah " gerutu si monster.

5 jam berlalu si monster sudah kembali dengan segelas kopi di tangannya. Dia duduk dan menikmati perkenalan makhluk beraneka warna itu.

" Porenjer Merah, Jin "

" Porenjer biru, Makochan "

" Porenjer Ijo lumut, Takahide "

" Porenjer Kuning, Rikkun "

" Porenjer Ungu, babu kesayangan Maasu "

" Porenjer pink, Hok... "

" Porenjer pink, Kaz... "

Mereka pun menoleh ke arah dua orang di tim mereka.

" Gue yang pink apaan si lu Jum " omel salah satu satu dari mereka sambil menghentakan kedua kaki.

" Bacot. Gua yang pink " yang satunya berkacak pinggang.

Akhirnya kedua porenjer pink itu berantem. /backsound break into the dark sambil ujan-ujanan/

Mengabaikan kedua makhluk merah muda itu, lima makhluk yang lain pun menyerang si monster dengan kekuatan bulan mereka.

Zin dengan centong nasinya,Makoto dengan tripodnya, Takahide dengan konsol gamenya, Riku dengan kolornya serta Itsuki dengan sekop pasir kucingnya.

Setelah beberapa abad monster pun dapat dikalahkan.

Tamat.

Gua ngereceh muluh dari kemaren padahal garing :))

HAUSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang