"JONGIIIIN.. KIM JONGIIN" Pria mungil bernama Kyungsoo menekan bel apartemen kekasihnya berulang kali.
"Issh.. Dia mengganti passwordnya" Dia menekan bel itu kesal
"KIM JOOOOONGGIN.. BUKA PINTUNYA" Dia menggedor pintu apartemen kekasihnya
"Aiish..." Kim Jongin mengerang frustasi, Dia dengan cepat berlari keluar kamar, membuka pintu apartemen sebelum para tetangga melakukan aksi protes
"Selamat pagi Kim Jongin sayang~~" Wajah manis dan senyum menawan Kyungsoo menyambut Jongin saat Dia membuka pintu apartemennya.
"Aku membuatkan sarapan pagi kesukaanmu, ayam goreng~" Kyungsoo menunjukkan kotak makan yang dibawa tepat diwajah Jongin. Jongin hanya mendesah lelah
"Kyung.. Kita sudah put.."
"Uuh.. Berantakan sekali" Kyungsoo masuk kedalam tanpa seizin Jongin. Dia mulai merapikan benda dan pakaian Jongin yang berserakan dilantai
"Apa maumu?" Tanya Jongin kesal "Kita sudah putus satu minggu yang lalu, Kau yang ingin putus denganku"
"Aaah.. Benar" Kyungsoo menganggukan kepalanya "Aku hanya mengambil barangku" Ia mengambil pisau dapur miliknya
"Jangan sisakan makanan yang kubawa" Ancamnya, Kyungsoo mencium pipi Jongin sebelum keluar "Aku pulaaang"
o.o
Sudah dua tahun Kyungsoo dan Jongin menjadi sepasang kekasih, tepat saat perayaan hari jadi mereka, mulut manis Kyungsoo melontarkan putus karena merasa bosan dengan hubungannya.
Terhitung sudah satu minggu ini Kyungsoo terus mendatangi apartemen Jongin dengan alasan mengambil barang yang tertinggal di apartemen Jongin. Jongin yang kesal pun memberikan password baru apartemennya agar Kyungsoo lebih leluasa mengambil barangnya
o.o
"Kim Jong.. Ups" Seperti biasa, Kyungsoo mendatangi apartemen Jongin. Dia mendapati mantan kekasihnya itu akan berciuman dengan seseorang laki-laki yang diduga Kyungsoo adalah pacar baru mantan kekasihnya.
"Maaf sepertinya Aku mengganggu, kalian bisa lanjutkan, Aku hanya akan mengambil barang yang tertinggal" Kyungsoo segera memasuki kamar Jongin
"Kali ini, barang apa yang terting..."
"Hmm.. Dia manis.. Pacar baru?" Tanya Kyungsoo penasaran
"Demi Tuhan Kyuung, apa maumu?"
"Bagaimana rasa bibirnya?" Kyungsoo merangkulkan lengannya dileher Jongin. Dia menjinjitkan kakinya, mencium Jongin
"Lebih manis bibirnya atau bibirku?"
"Hah.. Aku belum menciumnya" Jongin memalingkan wajahnya
Kyungsoo terkikik, Dia memegang kedua sisi wajah Jongin, kembali menciumnya.
o.o
"Taemin?" Tanya Jongin saat menyadari teman prianya sudah tidak berada disana
"Dia pergi.." Kyungsoo mengedikkan bahunya tidak perduli. "Aku sengaja membuka pintu kamar agar Dia melihat Kita berciuman"
"Kau..." Jongin membelalakkan matanya terkejut
"Lalu.. Apa maumu? Kau selalu datang setiap hari bahkan Kita sudah putus"
"Aku hanya mengambil barangku yang tertinggal"
"Kau sudah mengambil semuanya"
"Satu, satu yang masih tertinggal" Kyungsoo menempelkan tangannya tepat dijantung Jongin
"Hatiku masih tertinggal disini" Ucapnya malu "Selama hatiku masih tertinggal disini, KITA BELUM PUTUS"
o.o
(04.09.20).(18.51)
