𝙀𝙭𝙩𝙧𝙖𝙤𝙧𝙙𝙞𝙣𝙖𝙧𝙮 𝙃𝙪𝙨𝙗𝙖𝙣𝙙 || 𝙅𝙅𝙃✓

17. Break up again

Nafasnya kian tak tentu tak kala ia menutup matanya, pikiran negatif mulai datang akan kah kejadian kemarin terulang lagi? Itulah yang kini Rycca rasakan dan pikirkan.

Kini sudah sekitar dua puluh menitan Jaehyun di periksa dokter, namun dokter pun tak kunjung keluar dari ruang UGD saat ini. Rycca pun tak bisa hanya duduk diam, walau kini perutnya pun terasa nyeri namun ia acuhkan. Yang ia pikirkan kini adalah kondisi Jaehyun, ia tak ingin Jaehyun menyusul Taeyong dan meninggalkan dia dan calon anaknya.

Langkah Rycca terhenti ketika seorang lelaki menarik nya dari hadapan keluarga Jaehyun, lelaki itu menahan pundak Rycca agar wanita itu setidaknya menatapnya untuk sesaat saja.

"Rycca, liat aku. Kamu harus tenang, gak gitu cara hadapi masalahnya" ucap lelaki itu.

"Kakak tau apa? Bahkan rasanya tak ada yang salah dengan rasa takut aku sekarang. Aku baru saja kehilangan orang aku sayang, aku gak mau kehilangan juga mas Jaehyun" jelas Rycca menatap lelaki itu lalu memalingkan wajahnya.

"Aku paham, gak ada yang salah tentang itu. Tapi setidaknya ingat kandungan kamu, kamu mau jujur sama Jaehyun atau aku yang jujur?!"

"Kak! Keadaan lagi gak kondusif, sekarang anak ini gak akan ada gunanya kalau mas Jaehyun meninggal" tegas lelaki itu.

"Oke kalau itu mau kamu, aku bakal bilang sama Jaehyun tentang kandungan kamu!" Lelaki bernama Jaehwan Antoni itu pergi meninggalkan Rycca.

Rycca mendudukkan dirinya di bangku taman, angin malam mulai menyapa memberi rasa kesepian pada dirinya. Hatinya ingin jujur pada Jaehyun tentang anak yang ia kandungan, tapi ia akan takut respon Jaehyun dan takut lelaki itu malah meninggalkan nya.

"Rycca!" Pekik Rycko mengejutkan Rycca karena lelaki itu langsung menarik lengan Rycca.

"Lepas kak! Kenapa sih?!" Ucapnya menepis lengan Rycko

"Lo gila? Jadi anak yang Lo kandungan anak Jaehwan?. Lo tega banget ca, Lo keterlaluan gue pikir Lo setelah pisah dari gue udah gak berhubungan sama si bangsat Jaehwan!" Jelas Rycko dengan nafas memburu menatap wanita dihadapannya.

"Jaga ya mulut Lo! Gue gak serendahan itu, ini anak Jaehyun gue tegas in. Lo tau apa hak tentang hidup gue? Bahkan Lo gak perduli gak usah ikut campur"

Plak...

"Gue malu kalau harus ketemu Jaehyun sama keluarganya, Lo beneran gak tau terima kasih sama keluarganya Jaehyun yang nerima Lo apa adanya!" Lelaki itu menampar sang adik.

"Kenapa Lo harus malu? Lo aja bukan keluarga gue, oh gue tau. Gue kaya gini itu karena ulah Lo, kalau bukan karena ayah gue dan Jaehyun sekarang gue udah trauma dan masa depan gue ancur banget, Mungkin Lo malu karena rusak gue!" Ucap Rycca sambil menatap Rycko dengan remeh.

"Lo tuh jalang!" Teriak Rycko.

Brugh...

Satu pukulan mengenai wajah Rycko hingga lelaki itu tersungkur di hadapan Rycca dan si pelakunya pemukul, yaitu Restu.

"Jaga ucapan Lo, Lo gak berhak nilai adek gue kaya gitu!" Ucap Restu bersiap melayang kan pukulan namun di tahan oleh Jaehwan dan Rycca.

"Restu sabar, dia gak tau apa yang terjadi" ujar Jaehwan menarik lengan Restu lalu menatap Rycko. "Dan Lo, jaga ucapan Lo. Dan kalau Lo mau berspekulasi yang lain, Silahkan. Tapi jangan buat masalah Rycca semakin rumit" ujar lelaki itu mengajak Restu dan Rycca menuju kedalam rumah sakit.

Tak lama mereka menghampiri ibu dan kakak dari Jaehyun, Taeyeon tersenyum lalu menghampiri adik iparnya dan memeluknya.

"Kamu tenang, Jaehyun gak papa. Lebih baik kamu ketemu dia besok, ingat kandungan kamu dan dia juga lagi tidur" titah Taeyeon pada Rycca.

"Iya nak, kasian bayi kamu" sahut sang ibu. "Ya sudah, aku diantar kak Restu aja sama Mas Jaehwan" jelas Rycca.

"Iya, hati-hati"

Lalu pergi dari hadapan mereka, menuju rumah nya. Semoga besok saat fajar datang kembali membuka hari baru, semoga hari itu lebih baik dari pada sekarang.

Penolakan itu lah yang Rycca dapat saat menemui Jaehyun, hatinya seolah teriris Setega itu Jaehyun menuduhnya yang tidak-tidak.

Jaehyun lebih percaya pada ucapan Rycko yang mengatakan bahwa Rycca hamil anak Jaehwan, entah apa yang Rycko pikirkan namun ini sangat menghancurkan semuanya.

Bahkan sekarang Jaehyun hanya diam, walau Jaehwan sudah menjelaskan bahwa dirinya sudah menikah namun tetap saja Jaehyun mendiamkan Rycca. Bahkan ibunya menjelaskan semua karena tahu permasalahan yang sesungguhnya saja tak ia respon, ia seolah sangat kecewa.

"Mas, makan dikitnya" ujar Rycca menyuapi Jaehyun namun dia acuhkan.

"Ayo Mas, sedikit aja ka-"

"Jangan perduli sama saya, urus saja anak kamu sama Jaehwan" ucapan Jaehyun untuk kesekian kalinya, namun Rycca masih sabar menghadapi Jaehyun. Ini salahnya juga tak jujur tentang kandungan nya yang bermasalah, ia malah curhat pada Jaehwan.

"Mas Jaehyun, demi tuhan ini anak kamu. Kamu gak percaya sama aku? Aku ini istri kamu harusnya kamu paham posisi aku" jelas Rycca menaruh mangkok bubur itu.

"Hah? Kamu itu bukan orang yang pantas untuk di percaya, sudahlah sebentar lagi saya mau pulang. Tolong setidaknya lakukan tugas kamu sebagai istri saya, bereskan barang saya" titah Jaehyun lalu memejamkan mata membelakangi Rycca, ya jujur hati Jaehyun pun sakit dan tak percaya ucapannya Rycko. Tapi setelah mendengar penjelasan Rycca hatinya sakit, seolah dirinya itu orang asing hingga istrinya saja tak mau berbagi beban bersamanya.

Rycca menghela nafas membereskan pakaian dan barang-barang Jaehyun, karena lelaki itu hari ini juga sudah di perbolehkan pulang oleh dokter. Syukurlah pikiran buruk itu tak terjadi, tak ada yang pergi saat ini.