𝙀𝙭𝙩𝙧𝙖𝙤𝙧𝙙𝙞𝙣𝙖𝙧𝙮 𝙃𝙪𝙨𝙗𝙖𝙣𝙙 || 𝙅𝙅𝙃✓

19. END

4 Bulan kemudian.

"Sumpah gila ya, sialan banget Lo!" Umpat Jaehyun sambil membanting stik ps nya.

"Heh mulutnya! Lagian kalau kalah terima aja" sahut Rycca membawa minuman untuk Jaehyun dan Restu yang sedang berkunjung ke rumah Jaehyun.

"Iya abisnya, curang banget hidup Lo ya Restu!"

"Mana ada anjir, udahlah" ujar Restu meminum jus tadi.

"Tau gak sayang, ini tuh pemborosan. Padahal mah Restu kasih air kran aja diminum, ngapain pake jus segala" inilah tom & Jerry yang abadi hingga sekarang, dua orang ini masih saja berdebat hal tak berguna.

"Jangan mulai deh" cegah Rycca mengelus rambut Jaehyun yang menidurkan badannya di  paha Rycca saat ini, di ikuti Restu yang bersandar di bahu Rycca membuat bumil itu menghela nafas.

"Ngomong-ngomong Dika betah banget deh, kira-kira Lukas kasih pelet apa ya?" Ujar Rycca mendapat tatapan bingung dari Jaehyun.

"Gak tau, tapi dengan begitu kita bisa berdua" ujar Jaehyun mencium perut besar Rycca.

"Gue masih ada bayangan nya, jadi gue masih bisa dilihat. Kita bertiga ya, setidaknya akui gue walau doi gue gak anggap gue ada, kalian mau anggap gue Napa" celetuk Restu membuat adik iparnya tertawa keras begitu pun adiknya.

"Iya Abang ku, aduh sad boy" ujar Rycca mengelus rambut sang kakak.

"Kasian jomblo"sahut Jaehyun.

"Tau ah, kesel Rapunzel" sahut Restu yang hanya misuh-misuh tak jelas

Mereka hanya melanjutkan aktivitas menonton Drakor, mungkin Restu sudah malas dengan Jaehyun yang kalau kalah suka nyalahin orang. Akhirnya memilih menonton drama Korea, ya lumayan liat cewek cakep.

Kek aku┌(・。・)┘♪

Malamnya Jaehyun di buat panik, karena sekarang sudah masuk usia kandungan yang tua. Dan benar saja malam ini Rycca dilarikan ke rumah sakit karena melahirkan, selama ini semua berjalan normal dokter juga mengijinkan Rycca melanjutkan kandungan nya, jadi kini saatnya persalinan.

Jika kalian bertanya kemana Rycko? Entahlah dia menghilang, dan semua keluarga Rycca juga sudah terlalu kecewa dan tak ada yang mencarinya.

Jaehyun diliputi rasa yang campur aduk, kini ia berdiri sambil menggenggam erat tangan Rycca yang sedang berjuang. Keringat bercucuran di wajah cantik Rycca, Jaehyun terus sesekali mencium tangan sang istri dan memberi ucapan penyemangat.

"Mas... Kalau aku ketemu Taeyong sekarang, jaga dia ya.." lirih Rycca membuat Jaehyun menggelengkan kepalanya dan mengeratkan kembali tangannya.

"Gak, gak boleh. Kita harus sama-sama bimbingan dia sampai dewasa, jangan nyerah sayang"bisik Jaehyun.

"Ayo Bu, sedikit lagi" ujar sang dokter.

Dengan satu hela nafas panjang, akhirnya bayi cantik lahir ke dunia ini. Air mata Jaehyun dan Rycca tumpah saat dokter menaruh putrinya di pangkuan Rycca, sekedar untuk memberinya asi. Tangisan bayi itu semakin membuat hati Rycca menghangat.

"Cantik banget Mas, nanti kamu adzanin" lirih Rycca

"Hmmm, biar dokter bersihkan dulu." Lalu perawat itu mengambil kembali sebelum Jaehyun gendong untuk di adzanin.

"Terima kasih, jangan temui Taeyong sekarang" ujar Jaehyun mengecup bibir istrinya.

"Makasih Mas"

Sebenarnya tak ada yang istimewa dari kehidupan kami, hanya saja aku ingin terus mengenangnya hingga usia senja ku dan Jaehyun datang. Aku hanya ingin melihat dunia yang indah ini bersama, dengan orang yang tetap sama walau dengan usia yang terus bertambah.

Terima kasih Jaehyun,

Kamu adalah bentuk cinta terakhir yang tak kalah indah dan manis dari  sebuah nama untuk cinta pertama, semua indah Jaehyun entah kita masih bisa melihatnya bersama atau tidak.

Terima kasih atas segalanya, karena jika bukan dari mu. Mungkin orang lain tak akan bisa memberikan itu untuk ku.

RYCCA XAQUILA 2020

Èñd