Happy reading!!!!Sehun berjalan memasuki sebuah gedung besar tempat Jisoo bekerja, tidak sedikit pegawai wanita yang memandang Sehun kagum. Bagaimana tidak, dengan paras yang tegas, tubuh tinggi dan jabatan yang meyakinkan wanita mana yang sulit ia dapat seharusnya. Namun apalah daya, yang ia lihat hanya Jisoo
" Anda tuan Sehun? " tanya seorang resepsionis
" Betul"
" Mari saya antar, ruang rapat ada di lantai 5. Lewat sini! " resepsionis tersebut langsung mengantarkan Sehun menuju ruangan tempatnya melaksanakan rapat saat ini
" Ini ruangannya tuan! "
" Baiklah, terima kasih " Sehun langsung memasuki ruangan tersebut
Setelah memasuki ruangan tersebut, ia melihat Jisoo dan Jessica yang sedang serius membicarakan berbagai rancangan yang akan segera dirilis beberapa bulan kedepan.
" Apa saya mengganggu? " Sehun membuat dua orang tersebut menjadi gelagapan karena kaget dengan kehadirannya
" Tidak, sama sekali tidak. Silahkan duduk! " Jessica mempersilahkan Sehun duduk, sedangkan Jisoo hanya menampilkan senyum canggung sekarang. Sehun memilih duduk di depan Jessica agar Jisoo merasa sedikit lebih nyaman
Kehadiran Sehun sekarang cukup membuat Jisoo menjadi gugup bagaimana tidak, setelah kesalahpahaman yang terjadi setelah sekian lama dan baru terungkap kemarin membuat rasa canggungnya begitu besar. Sulit baginya untuk bisa menjadi akrab dengan cepat
" Kalau boleh saya tahu, apa yang sedang kalian bahas? " suara Sehun mengembalikan Jisoo dari lamunannya
" Kami sedang membahas rancangan bentuk logo untuk bulan depan " Jisoo mencoba mencairkan kecanggungan yang ia rasakan
" Boleh kami minta pendapat anda tentang logo ini? " Sehun tentu saja menyetujui permintaan Jisoo tersebut
" Boleh saya lihat? "
Jisoo memberikan beberapa kertas berisi gambar bentuk logo pada Sehun, ia melihat dengan seksama satu - persatu gambar memikirkan yang mana yang paling sesuai. Jessica juga dengan antusias menunggu jawaban dari Sehun
" Mmm saya rasa logo ini cocok untuk tema musim panas " Sehun menunjuk logo tiga bunga berbeda warna cerah
" Kita akan mengeluarkan tema musim panas, dengan logo bunga berwarna cerah ini akan memberi kesan kesegaran"
" Aku setuju dengan pendapat tuan Sehun, bagaimana denganmu Jisoo? " Jisoo sedikit berpikir
" Aku juga setuju eonni, kalau begitu kita gunakan yang ini saja! " mendengar Jisoo juga menyetujui usulannya, Sehun tidak bisa menampik jika ia merasa senang
" Baik kalau begitu akan ku serahkan ini pada staff di bawah sebentar, tuan Sehun tidak apa kalau ku tinggal sebentar? "
" Tak apa, silahkan! "
Sepeninggal Jessica hanya ada Jisoo dan Sehun dalam ruangan tersebut, Jisoo juga masih enggan untuk membuka pembicaraan terlebih dahulu. Alhasil juga membuat Sehun memikirkan berbagai cara untuk mencairkan suasana di antara mereka
" Masih canggung? " Sehun mulai berusaha mencairkan suasana
" Ha?"
" Apa kau masih merasa canggung saat hanya bersamaku? " Sehun memperjelas pertanyaannya
" Mmm begini, jujur saja setelah kesalah pahaman yang terjadi begitu lama sulit rasanya untuk menjadi tidak canggung. Tapi, kau juga tidak perlu khawatir aku akan berusaha profesional dengan kerja sama ini!"
" Baiklah, aku tahu kau memang tipe orang yang tidak ingin membawa urusan pribadi kedalam pekerjaan. Oh ya! Apa kau pulang dengan selamat kemarin? " Mengalihkan topik agar Jisoo mau bicara padanya lagi
" Tentu, kau bagaimana apa Jinyoung dirumahmu sekarang? "
" Jinyoung ada dirumah ku sekarang, dia juga sangat ingin kau mengunjunginya! "
Entah bagaimana, menyeret Jinyoung dalam percakapan mereka terasa lebih menyenangkan bagi Jisoo. Mungkin Sehun juga merasa seperti itu
" Bernarkah? Lain kali kau bisa ajak dia kesini, nanti akan ku ajak dia jalan - jalan! " Jisoo merasa bersemangat
" Kau hanya mengajak Jinyoung, aku tidak? "
Sehun menatap Jisoo dengan tatapan penuh harap, apa ini? Bagaimana seorang sedingin Sehun dapat membuat tampang seperti itu dalam sekejap, sungguh menjadi menggelikan
" Mmm sudahlah berhenti memberikan tatapan seperti itu, kau merusak citramu sendiri! "
" Ekheem, aku ternyata melewatkan banyak hal disini"
Kedua orang tersebut langsung menoleh mendapati Jessica yang sedang bersandar pada pintu, sejak kapan Jessica berada disana?
" Jisoo kau berhutang cerita padaku! "
Matilah bagaimana Jisoo bisa mengahadi Jessica yang akan mencercanya dengan berbagai pertanyaan?
Rumah sakit.
Jaehyun menepati janjinya untuk membantu Gyuri menyelesaikan kasusnya, tapi sudah jam berapa ini? Sudah hampir dua jam Jaehyun menunggu, ia bahkan sampai merelakan jam pulangnya untuk lembur menemani Gyuri mengamati tersangka dan korbannya secara diam - diam
" Apa dia benar - benar berniat datang? " Jaehyun terus memandang jam yang ada di tangannya
" Dokter Jaehyun!!"
Jaehyun langsung mengangkat kepalanya ketika mendengar Gyuri yang sedikit berlari karena tergesa - gesa kearahnya
" Maaf aku terlambat! " katanya sembari mengatur nafasnya
" Ku kira kau tidak jadi datang, padahal jika dalam waktu 10 menit kau tidak datang aku berencana untuk pulang "
Gyuri membulatkan matanya, apa katanya tadi pulang? Enak saja dia bilang ingin pulang" Ayo cepat! Aku sudah menyiapkan sebuah seragam untukmu "
" Totalitas sekali! " ucap Gyuri antusias
Gyuri dan Jaehyun langsung bergegas masuk kerumah sakitBersambung……
Gimana nih menurut kalian?
Jangan lupa dukungannya vote, comment, dan follow agar penulis tetap merasa semangat. Sampai jumpa di episode selanjutnya!!!!
KAMU SEDANG MEMBACA
As You Wish [Selesai] JaehyunxGyuri, SehunxJisoo
FanfictionJaehyun seorang dokter sebuah rumah sakit ternama harus menuruti perintah ibunya untuk terlibat dalam kencan buta, namun siapa sangka Gyuri justru berhasil menolongnya akibat pertemuan mereka yang tak terduga! Sehun terus mencari tahu apa penyebab...