Lim Jaebum, kau tahu apa yang tidak menyenangkan dari matahari terbenam? Jawabannya adalah ingatanku. Sebab di dalamnya aku jelas menemukan kau, pantai dan awan berwarna oranye. Atau sebuah perpisahan dengan kata cinta mengudara, lalu kecupan sekilas di punggung tanganku.
Aku merasakan hangat saat kau menggenggamku dalam saku jaket, menyusuri jalan petang berbukit sedang aroma laut perlahan menghilang dari penciuman. "Hati-hati" katamu, kemudian menghilang dari balik pintu rumah, dan aku pulang dengan senyum juga jantung berdebar-debar.
Lim Jaebum, kau harus tahu jika aku selalu mengharapkan kebaikan dan kau dilimpahkan bahagia. Sebab kau memang harus bahagia, dengan segala pilihan meski tidak pernah ada aku di dalamnya. Jadi, ku mohon jangan terluka lagi, tidak boleh menangis lagi, dan ku harap tidak pernah mencintaiku lagi. Sebab mungkin kita diciptakan hanya untuk saling mencintai, – tidak untuk saling bersama-sama.
Lim Jaebum, terima kasih karena telah berani menemaniku dalam waktu yang sangat lama. Berbahagialah, untuk selamat tinggal yang sudah ditakdirkan. []
September, 2020
Ny