"Selamat atas pernikahan nya" ucap jiyeon pada pria di depan nya
"Makasih udah mau bantuin gue ngurus segala macem, malah jadi lo yang repot sendiri" ucap doyoung gak enak
"Kalo gitu cariin abang gue jodoh napa, udah tua masa jomblo mulu" ucap jiyeon mambuat jungwoo menjitak dahi perempuan itu
"Aw!" Aduh jiyeon sambil mengusap dahi nya sakit
"Bang liat tuh bang, bisa ganti saudara gak sih? Mau gue tuker tambahin nih" adu jiyeon kesal pada doyoung.
Doyoung yang melihat jiyeon menggerutu pun tertawa lalu menarik tangan jiyeon menjauh dari dahi nya. Dia mengusap dahi jiyeon yang sedikit memerah karena jungwoo.
"Pelan dikit napa woo" ucap doyoung pada jungwoo
"Lo adek nya siapa sih? Gue atau bang doyoung?" Tanya jungwoo kesal
"Bang doyoung aja, situ suka kdrt" balas jiyeon sambil memeluk lengan doyoung
"Btw, gue mau ngenalin orang tapi kek nya blom dateng deh" lanjut jiyeon tanpa melepas pelukan nya sambil menoleh ke kanan kiri mencari seseorang
"Sapa?" Tanya doyoung bingung
"Bentar biar gue tanya dulu udah-"
"Kim jiyeon, lepaskan tangan mu!"
Jiyeon yang sudah menunduk untuk mengetik sesuatu di ponsel nya pun harus tersentak kaget. Di depan nya ada nancy yang sedang berkacak pinggang.
"Kini tangan nya sepenuh nya milik ku tahu!" Seru nancy kesal
"Astagaa, nih nih ambil ambil" jawab jiyeon mendorong tubuh doyoung untuk pergi ke sisi nancy
"Aw, pelan pelan" ucap doyoung saat jiyeon mendorong badan nya kasar
"Kenapa kalian tak bisa akrab?" Tanya jungwoo jengah
"Tanya dia sendiri aja, gue cuman meluk tangan doang" balas jiyeon
"Tadi siapa yang mau lo kenalin?" Tanya doyoung
"Hmm, kek nya telat-"
"Aku disini"
Mereka semua sontak menoleh ke sumber suara. Di sana terlihat jaehyun yang rapih dengan kemeja dan jas mahal nya.
"Dia-"
"Perkenalkan, saya jung jaehyun, kekasih adik anda" ucap jaehyun sopan terhadap jungwoo
"Bentar bentar, gimana?" Tanya jungwoo bingung
"Yeon bisa jelasin?" Tanya doyoung tajam
"Ceritanya agak panjang" ringis jiyeon
"Selamat atas pernikahan nya" ucap jaehyun menyodorkan tangan nya pada doyoung.
"Ah ya" jawab doyoung datar tanpa membalas salam dari jaehyun
"Ayo masuk, acara nya mau di mulai" ajak jungwoo mengalihkan suasana.
🍽🍽🍽🍽
Setelah pernikahan berakhir jaehyun duduk di sofa ruang tamu jungwoo dengan tegang. Jiyeon sedang di dapur untuk membuat minum, sedangkan jungwoo menatap tajam ke arah jaehyun.
"Sejak kapan anda bertemu dengan jiyeon lagi?" Tanya jungwoo
"Minggu lalu" jawab jaehyun
"Akh kim jiyeon, bisa bisa nya" keluh jungwoo pelan sambil memijat kening nya
"Saya datang kemari juga ingin meminta izin untuk mengubah marga jiyeon" ucap jaehyun
Jungwoo mengangkat kepala nya dan menatap jaehyun yang sedang berwajah serius. Pria itu mengeluarkan sekotak cincin dan menaruh nya di meja.
"Tolong ijinkan saya, menikahi jiyeon" ucap jaehyun
"Lo yakin bisa bahagiain adek gue?" Tanya jungwoo membuat jaehyun mengernyit
"Kenapa? Bukannya gue bakal jadi kakak lo?" Tanya jungwoo melihat ekspresi bingung jaehyun.
"Iya, tolong berikan aku kesempatan lagi.. kakak" ucap jaehyun dengan senyuman
"Lo tahu apa yang akan terjadi kalau lo buat dia menangis kan?" Ancam jungwoo
"Tidak akan!" Jawab jaehyun yakin
"Baiklah.. jiyeon selalu ingin menikah di musim semi" celetuk jungwoo
"Akan saya persiapkan dengan baik!" Seru jaehyun senang.
.....
"Sudah selesai bicaranya?" Tanya jiyeon saat jaehyun menghampiri nya
"Sudah, pernikahan nya 3 bulan lagi" jawab jaehyun tersenyum lalu memeluk jiyeon dari belakang
"Kenapa di tentukan seenaknya?" Tanya jiyeon protes
"Katanya kau mau mengadakan di musim semi, tenang saja, aku akan mengurus semuanya" jawab jaehyun
"Sebagai gantinya, kau bisa memilih tanggal sesukamu" lanjut pria itu
"Baiklah, kali ini akan kubiarkan, tapi lain kali diskusikan dulu dengan ku" ucap jiyeon mengalah
"Tak kusangka aku benar benar bisa memiliki mu" ucap jaehyun lalu menyandarkan kepala nya di bahu jiyeon.
"Aku juga" balas jiyeon
"Kim jiyeon, aku tak pandai dalam hal berkomunikasi, mungkin kau akan merasa tersakiti karena ku, jadi katakan saja saat aku menyakiti mu tanpa ku sadari" ucap pria itu
"Baiklah, mari kita belajar bersama sama" ucap jiyeon mengiyakan.
End.
