Bismilahirahmanirohim
Assalamualaikum warohmatulahi wabarakatu
🌺🌺🌺
فَٱذْكُرُونِىٓ أَذْكُرْكُمْ وَٱشْكُرُوا۟ لِى وَلَا تَكْفُرُونِ
Maka ingatlah kamu kepadaku niscaya aku ingat pula kepadamu.
(QS. Al Baqarah: 152)
Perumpamaan orang yang mengingat rabbnya dengan orang yang tidak mengingat rabbnya bagai kan orang hidup dan orang mati.
(HR. Al Bukhari)
Selamat membaca:-)
"Hacih!" Dengan reflek Hana menutup hidung dan mulut nya dengan kedua tangan
"Alhamdulilah" ucap Han setelah bersin
"Yarhamukallahu" sambung Kya setelah mendengar hana mengucap Alhamdulillah
"yahdiikumullahu wasyushlihu balakum" ucap Hana lagi
Sebagai mana sabdah nabi muhammad Saw. Yang Diriwayatkan oleh Bokhori, yang datang dari abu Huroiroh nabi Saw bersabdah,
"Apabila salah seorang diantara kamu sedang bersin maka hendaklah mengucapkan Alhamdulillah (segala puji bagi Allah) dan hendaknya kawan atau saudara itu mendoakannya dengan ucapan yarhamukallah ( semoga Allah memberi Rahmat kepadamu) maka ia harus menjawab dengan mengucap yahdiikumullahu wayuslihu baalakum ( semoga Allah memberi hidayah kepadamu dan melimpahkan kesejahteraan kepada kalian ) dalam riwayat ini nabi juga pernah bersabdah:
Pada suatu hari ada dua orang yang bersin di samping nabi Muhammad Saw, lalu nabi Muhammad Saw mengucapkan tasymid ( yarhamukallah ) kepada salah seorang dari mereka dan tidak mengucapkan tasymid kepada kepada yang lainnya.
Maka orang yang tidak mengucapkan tasymid itu bertanya kepada Rasulullah
"Si Fulan bersin dan kepadanya kau ucapkan tasymid, sedangkan setelah bersin engkau tidak mengucapkan tasymid kepadaku. Maka beliau menjawab, sifulan ini mengucapkan Alhamdulillah sedangkan engkau tidak"
(HR. Bukhori dam Muslim )
"Kamu kenapa han"taya kya pada Hana yang takhenti-hentinya bersin
"Ga tau ky" jawab Hana singkat
"mungkin, karena aku bersihkan perpus tadi, kena debu ky" jelas, Hana. sembari mengambil tisu di dalam saku baju
"makanya Han, jangan tidur di perpus kalau lagi jam kosong, kena hukuman kan" ujar Kya menasehati Hana sambil berjalan beriringan di koridor
"apa salah nya aku tidur di perpus, kan ga berisik, pak Darto aja yang suka cari gara-gara biar aku kena hukum" jawab Hana kesal.
Pak Darto itu guru yang di tugas kan kepala sekolah untuk mengurus perpustakaan. Yang pernah Hana siram dengan air bekas pel lantai, salah sasaran, semenjak itu pak Darto seperti ada perang batin setiap kali melihat Hana
"yakan bisa di, UKS atau di kelas"
"di UKS itu susah, harus sakit dulu baru bisa, kalu di kelas, ga enak, sama laki-laki yang di ada di kelas"
"Ky itu bukannya kak Azam ya, lagi main futsal sama teman teman nya" tunjuk Hana pada Azam yang tengah bermain futsal bersama teman temannya
"samperin yuk" ajak Hana dengan menggenggam tangan Kya
"ga ah malas, panas, aku malu" tolak kya
"ya elah Han, kenapa harus malu kita kan pakai pakayan lengkap, sekali aja ky..." bujuk Hana pada kya
"ini bukan sekali Han, tapi berkali kali" sarkas Kya yang tak di pedulikan, hana. malah makin cepat berjalan sembari menarik pergelangan tangan Kya.
"Kak" sapa Hana pada kakak Azam yang baru beristirahat di bawah pohon bersama teman teman nya.
"Apa sih" ucap kafa yang kaget dengan kedatangan Hana dari arah belakang
"kenapa Han" tanya azam pada Hana yang baru datang
"ga ada,cuman mau nyapa aja"
"ouh" respon Azam
"dah nya kak Hana maukekelas dulu"ucap Hana dan berlalu dari hadapan azam. Perlahan Hana menormalkan detak jantungnya yang tak tentu arah.
"Zan. Tu cewe Lo, dah kaya jelang kung datang ga di undang pulang gadi antar" celetuk kafa pada Azam yang tengah bersandar di bawah pohon Bintaro yang rindang, di respon dengan pelototan mata.
"dah yu kekantin haus gue" ajak, gio. beranjak berdiri dari tempat dudu sembari merentangkan tangan untuk meregangkan otot setelah bermain futsal.
