10

3.5K 538 67
                                    

"JEONGWOO PUL--

HARU?" ucapan jeongwoo terhenti saat melihat haruto yang sedang duduk di sofanya

"nah itu, udah ya ma, haru pulang duluan" ucap haruto pamit ke mamanya jeongwoo lalu berjalan ke arah jeongwoo yang ada di dekat pintu lalu berbisik

"gue marah"

Jeongwoo terdiam. Dia bingung mau bereaksi apa.

"PARK JEONGWOOO! KETERLALUAN! JAM BERAPA INI!? KEMANA AJA KAMU? KENAPA GA NGABARIN?" nah kan kena omel mamah

"hp jeongwoo meninggal sebelum ngabarin mamah. Tadi ke cafe, diajakin bang yoshi. Dan sekarang jam 7" ucap jeongwoo santai

"MAKANYA KAN UDAH MAMAH BILANG HAPALIN NOMOR MAMA BIAR BISA NGABARIN PAKE HP LAIN. UDAH SANA MANDI!"

"iya mah"

"DAN INGET--"

"jangan tidur di kamar, makanan siapin sendiri. Iya jeongwoo inget" ucap jeongwoo pasrah

"satu lagi wo yang harus kamu inget"

"apa lagi mah?"

"haruto tadi nungguin kamu hampir 3 jam"

"HAH? SERIUS MAH?" teriak jeongwoo membelalakan matanya

"kamu fikir mama lagi bercanda?" ucap mama nya jeongwoo tegas

"mana uwu tau uwu kan ikan"

"mama goreng kamu ya wo" ucap mamah jeongwoo sambil berjalan ke arah jeongwoo ingin menjewer anaknya tapi jeongwoo udah berhasil kabur duluan

Jeongwoo segera mandi, ganti baju, terus ngacir ke kamar wawan.

TOK TOK TOK!!

"APASIH? GILAK NI! BODOH! APA MAUMU JANGAN LAGI" ucap wawan sambil membuka pintu

"ASTAGFIRULLAH KAMU BERDOSA SEKALI PARK JUNGHWAN" ucap jeongwoo sambil masuk ke kamar adiknya

"punya abang kok otaknya geser"

"punya adek kok kayak duckjal"

"ngapain dah lo bang?"

"mau nanyak"

"apa?"

"itu tadi ha-"

"iya bang haru tadi harusnya rapat osis kan? Iya gua tau makanya lu balik sama bang yoshi kan bang? Makanya itu gua juga bingung kenapa dia kerumah. Gua mau nanya sih, cuma dia serius banget tadi ngobrol sama mama"

"anjir jangan-jangan dia ngespill semua kejelekan gue didepan mamah"

"bisa jadi bang, lo sama dia kan udah kayak musuh bebuyutan"

"lebay lo, biasa aja kali"

"tapi emang iya kan? Lu sama bang yoshi masih mending lah jarang ketemu, jarang berantem juga. Tapi kalau sama bang haru tiap hari harus cekcok"

"tapi kan ujung ujungnya baikan"

"ya iyasih, tapi yaudah gitu"

"ah gue kesini tuh mo nyari jawaban, malah nambah beban pikiran" kesal jeongwoo lalu meninggalkan kamar jeongwoo dan kembali kekamarnya untuk persiapan bobo di sofa

"AKU TEH MAU SEBLAK BANG" teriak junghwan

"BODO AMAT" teriak jeongwoo balik



















































"telpon enggak telpon enggak"

"telpon" tiba-tiba saja mamah jeongwoo menyahut monolog jeongwoo tersebut

"ASTAGFIRULLAH MAMAH" kaget jeongwoo

"udah gausa lebay, telpon sana, mintaa maaf. Udah nunggu 3 jam bayangin aja coba" ucap mama jeongwoo malas

"mah, haruto yang nunggu, haruto yang capek, kok kayanya mamah yang kesel banget sama jeongwoo?" ucap jeongwoo jadi kebawa badmood

"ya lagian anak orang disuruh nunggu 3 jam, kamu malah asik asik sama si pemilik yoshinoya"

"Mah. Pertama, jeongwoo bebas mau pulang sama siapa aja. Kedua, jeongwoo gatau handphone uwu bakal meninggal tiba tiba. Ketiga, jeongwoo gatau haru dateng kerumah. Jadi salah jeongwoo?" ucap jeongwoo sudah kesal.

"yaudah mama jujur. Jeongwoo ga salah. Tapi mamah tuh kesel. Mamah gasuka kamu sama si yoshi. Mamah tau kamu suka sama haru, kenapa ga bilang aja sih?" ucap mama jeongwoo sambil duduk di sebelah jeongwoo

"mamah gausa sok tau"

"maaf woo, tapi mama pernah liat kamu nangis karna dibawa ngebut haruto terus kamu bilang 'haru kenapa jahat sama uwu, uwu sayang sama haru, kenapa ga peka sih'"

"anjir mamah" ups keceplosan

"mama tunda pasang wifi sampe bulan depan!" ucap mama jeongwoo final lalu meninggalkan jeongwoo

"MAH TUNGGU DULU ATUH! MAAPIN UWU! MAHHHHHH! TADI HARUTO NGOMONG APA AJA AMPE 3 JAM?" teriak jeongwoo yang diabaikan oleh mamahnya

Vote dunddd

Love-Hate Relationship <Hajeongwoo>Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang