Bab 19

4.8K 186 6
                                    

Happy reading gaes💓




Masiom Mck
22:00

Wanita bertubuh berisi itu berjalan keluar kamar menuju dapur dengan menguap dan mata setengah tertutup.

Wanita itu tak sadar jika terdapat dua pasang mata menatapnya dengan seraingan.

Ia membuka kulkas mencari minuman dingin untuk menghilangkan dahaknya.

"Uhukk..uhuk.."sedak santika saat merasakan pelukan dikanan kirinya.

"Haduh apasih om ngagetin aja" omel santika sambil menepuk dadanya dan menatap keduanya.

"What are you doing chagiya"Ujar kenand mengiraukan omelan itu sambil mengendus aroma wanita itu.

"Ngga tau orang lagi minum apa! What are you doing in here ?" Ujar santika dengan nada protes.

"I need you love" Ujar alard sambil mengecup pipi cubby wanitanya.

Wanita bertubuh berisi itu membuka  mulutnya seperti berkata 'Ha' sambil menatap keduanya.

Kenand yang melihat bibir mungil itu langsung melahap dan melumatnya.

Alard yang ikut melihat langsung melepaskan ciuman kenand dan langsung iku melumat bibir wanitanya.

Santika yang diperlakukan seperti itu langsung meronta.

"Astaga om om buas banget sih" omel santika sambil cemberut menatap alard dan kenand.

Alard dan kenand terkekeh semakin gemas saat melihat wanitanya mengomel.

Alard langsung membopong tubuh berisi wanita itu dan diikuti kenand dari belakang.


Kamar

alard langsung menindihi tubuh wanita berisi itu sambil melumat bibir mungil itu mengecup kecil leher wanitanya.

Kenand yang berada disamping santika langsung menolehkan wajah wanita itu untuk mempermudah aksinya melumat habis bibir itu.

Wanita bertubuh berisi itu yang awalnya memberontak luluh. Mereka bertiga dilibuti gairah panas.

Sampai ia merasakan sesuatu mengecup keras puting kanannya dan remasan dikirinya.

"Ahhh.. o..mm ti..ka lagi haid" Ujar santika saat kesadarannya penuh total.

Dua laki itu langsung berhenti sambil menatap kaget kearah wanitanya.

"Kamu jangan bercanda love" Ujar alard sambil menatap tajam.

"Chagiya yang benar kamu haid" Ujar kenand saat melihat agukan kepala wanitanya.

Kenand yang tak percaya langsung memegang bagian bawah yang tertutup celananya.

"OHH SHITT!" Ujar kenand sambil meremas rambutnya dan menatap frustasi kearah wanitanya itu.

Wanita bertubuh berisi pipinya bersemu tak berani menatap kedua laki didepannya. Alard yang melihat adiknya itu langsung ikut frustasi juga.

Mereka berdua langsung terlentang menatap langit kamar itu sambil menahan adik kecilnya yang berdenyut.

"Om sorry pasti sakit ya?"Ujar santika pelan tak berani menatap kearah dua laki itu sambil menutupi tubuhnya memakai kembali kaosnya.

"Its okay love setidaknya bagian atas bisa memuaskan kita" Ujar alard sambil menatap binar dan tersenyum miring kearah langit kamar.

Pipi wanita itu langsung bersemu merah ia langsung menutup matanya berpura - pura tidur.

Two My HusbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang