Sudah seminggu sejak taehyung berkencan dengan jiso tapi itu tak membuat irene merasa kehilangan waktu taehyung untuknya, setidaknya pria bermarga Kim itu masih sering menelepon nya setiap malam sebelum tidur.
Pagi ini irene tengah bersantai di apartemen nya membuka buka album foto lama miliknya, daripada menghabiskan waktu diluar irene lebih suka menghabiskan weekand nya dengan bersantai di apartemen nya, jangan tanyakan dimana taehyung pria Kim itu tengah berada di belahan bumi lain karena jika ia di Korea ia tak akan membiarkan weekand irene nampak sepi seperti weekand ini. Pria Kim itu tengah melakukan perjalanan bisnis ya ke Australia mengurusi bisnis propertinya disana ya semenjak 2tahun terakhir ini lebih tepatnya setelah ia menjabat sebagai CEO menggantikan posisi ayah nya taehyung menjadi semakin sibuk, tidak seperti taehyung yang sibuk di perusahaan keluarganya irene lebih memilih bekerja di perusahaan lain menjadi pegawai biasa yang tidak terlalu menonjol dengan gaji yang terbilang lumayan.
hubungan irene dan ayah nya tidak baik semenjak irene tau ternyata ayahnya menikah lagi dengan wanita lain meski ibunya hanya diam dan menerima semuanya tapi tidak dengan irene dia memilih pergi dari keluarga itu memilih pergi meninggalkan semua kenyamanan dan fasilitas yang selama ini di dapatkan dari ayahnya lagipula irene berpikir selama ada taehyung Disampingnya bukankah uang bukan menjadi suatu masalah ya kalau dipikir pikir ia cukup beruntung memiliki sahabat kaya seperti taehyung meski sering bersikap semaunya tapi pria itu bisa diandalkan bahkan taehyung memberikan salah satu kartu miliknya untuk irene pakai.
Irene tersenyum menatap sebuah foto dimana ia dan taehyung tengah tersenyum menatap kearah kamera, itu foto 8 tahun lalu saat mereka baru saja masuk universitas yang sama, senyum indah di wajah irene perlahan pudar begitu ia membaca sebuah pesan di ponselnya yang baru saja masuk
.
.
.
Irene menatap cangkir berisi coklat panas miliknya seolah itu lebih menarik daripada pria tampan yang tengah duduk didepan nya, sudah lebih dari 10 menit yang lalu mereka hanya saling diam irene sama sekali tak berniat untuk memulai pembicaraan sama sekali.Cuaca di luar sedang bagus akan sangat menyenangkan jika duduk di cafe ditemani secangkir coklat panas kesukaan nya tapi karena pria yang bersama nya kini membuat semua itu seolah menjadi hal buruk.
"Jangan menyentuh ku" ucap irene lalu menarik tangan nya dari genggaman seokjin pria tampan yang beberapa saat lalu mengiriminya pesan dan mengajak nya bertemu
"Kau tampak terlihat kurus, apa kau tak makan dengan baik? Haruskah aku selalu mengirimimu makanan setiap hari agar kau makan dengan benar" ucap seokjin lembut
"Jangan basa basi ada apa mengajak ku bertemu kau mengganggu weekand ku" ucap irene ketus
Seokjin tersenyum mendengar ucapan irene gadisnya tak pernah berubah masih saja seperti saat pertama mereka bertemu dulu
"Aku Merindukanmu" ucap seokjin jujur
Irene tersenyum sinis mendengarnya asal kalian tau saja seokjin adalah pria yang sangat tidak ingin irene temui di dunia ini dia benar benar membenci pria itu.
"Jangan membuang waktuku" ucap irene lagi
"Aku Merindukanmu rene" ucap seokjin
Irene mengalihkan pandangan nya saat seokjin menatapnya lembut ia benci tatapan itu.
"Aku pergi jika tidak ada yang penting dan jangan menghubungi ku seperti tadi jika tidak ada yang penting dan mendesak" ucap irene lalu pergi begitu saja
KAMU SEDANG MEMBACA
Love
FanfictionIrene sudah bersahabat dengan taehyung lebih dari 10 tahun meski sering bertengkar nyatanya mereka selalu saling membutuhkan satu sama lain. Cast: Bae irene Kim taehyung Kim seokjin Park jimin Kang selugi Jiso