Taehyung tak bisa fokus ia terus saja memikirkan ucapan yoongi, taehyung mengambil kuncinya mobilnya dan berjalan keluar ruangannya yang ada dipikirkannya saat ini cuma satu menemui irene dan memastikan semuanya.
"Hyung aku pergi batalkan meeting nanti" ucap taehyung saat berpapasan dengan minseok
Taehyung pergi menemui irene ia datang ke apartemen irene, sungguh ucapan yoongi tadi membuatnya gelisah.
Taehyung menekan pasword itu dan ia sangat bersyukur irene tak mengubah pasword nya lalu taehyung langsung masuk ketika pintu berhasil terbuka, taehyung berjalan mencari irene ia membuka pintu kamar irene mendapati irene tengah tertidur lelap disana. Taehyung membuka tas milik irene dan benar ia menemukannya ada dua surat dari dua rumah sakit yang berbeda.
***
Irene membuka matanya saat dering ponselnya mengusik tidurnya irene menatap layar ponsel itu dan menekan tombol hijau pada layar itu
"Nee omma"
"...."
"Oh aku lupa, Mian aku ketiduran"
"..."
"Nee omma aku akan langsung kesana, Nee"
Klik
Irene memutus panggilan itu
"Bagaimana bisa aku lupa" gumam irene lalu berjalan kekamar mandi untuk mencuci mukanya
Hari ini irene ada janji dengan agen properti, ommanya setuju untuk pergi dari rumah itu tapi ia menolak tinggal di apartemen irene dan dia meminta irene untuk mengurus pembelian rumah untuk nya.
Irene mengganti baju nya dan memoles makeup tipis ke wajah nya lalu mengambil tas nya dan segera keluar dari kamar nya
Irene menghentikan langkahnya saat melihat taehyung kini tengah duduk di ruang TV, irene menatap kertas yang ada di tangan taehyung ya irene tau itu kertas miliknya.
"Kau sudah bangun" ucap taehyung menatap irene "kenapa kau tak mengatakannya padaku?" Tanya taehyung lalu berdiri dan berjalan bbrapa langkah mendekati irene
Hatinya campur aduk sekarang ia senang irene hamil mengetahui sebentar lagi dia akan menjadi seorang ayah membuat taehyung bahagia, tapi ia marah karena irene menyembunyikan ini darinya, ia juga saat ini khawatir dengan kondisi irene dan ia kecewa pada dirinya sendiri
Irene berjalan mengabaikan taehyung toh dia sudah benar benar terlambat sekarang
"Rene kita perlu bicara" ucap taehyung saat irene melewatinya begitu saja
"Aku sedang buru buru" ucap irene lalu kembali berjalan meninggalkan taehyung
"Kau mau kemana?" Tanya taehyung terus mengikuti irene berjalan keluar
Irene hanya diam dan terus menekan tombol lift gak sabaran
"Rene"
"Jangan pedulikan aku" ucap irene "pulanglah jangan menemuiku lagi ah aniii mungkin kita akan bertemu di persidangan kita nanti" ucap irene lalu berjalan masuk kedalam lift diikuti taehyung.
Irene menatap tak suka taehyung yang keras kepala mengikutinya
"Kau mau kemana? Aku akan mengantarmu" ucap taehyung lalu menekan tombol basment. Taehyung menahan irene saat pintu lift itu terbuka di lantai tujuan irene
"Apa yang sedang kau coba lakukan! Jangan menggangguku!!"
Taehyung mengabaikan tatapan tak suka irene dan terus saja menggenggam tangan irene.
![](https://img.wattpad.com/cover/241525907-288-k500529.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Love
FanfictionIrene sudah bersahabat dengan taehyung lebih dari 10 tahun meski sering bertengkar nyatanya mereka selalu saling membutuhkan satu sama lain. Cast: Bae irene Kim taehyung Kim seokjin Park jimin Kang selugi Jiso