24

1.2K 142 4
                                    

Irene terbangun dari tidurnya menatap jendela kaca di kamarnya diluar sedang hujan membuat nya seolah enggan untuk beranjak dari tempat tidurnya terlalu nyaman, sejak hamil irene merasa mudah mengantuk dan suka tidur siang.

Irene menatap taehyung yang baru saja masuk kedalam kamar nya "apa yang kau lakukan disini?" Tanya irene ia pikir taehyung akan pulang setelah mengantarnya tapi lihatlah pria itu masih saja ada di apartemennya

"Kau mau?" Tanya taehyung menawarinya snack tak mendapat tanggapan dari irene taehyung lalu berjalan ke sofa dan menyalakan TV di kamar irene

"Jangan mengotori kamarku, kau bisa menontonnya diluar anii kau bisa menontonnya dirumahmu sendiri" ucap irene tak suka sungguh taehyung tak pernah berubah

"Iya aku akan membuang bungkusnya nanti" ucap nya santai

"Kau tak mau pulang saja? Pulang sana" ucap irene kesal

Bagaimana bisa taehyung bersikap seolah tak terjadi apa apa diantara mereka.

Irene bangun dari tidurnya dan berjalan ke luar kamar sungguh irene masih begitu sakit hati dengan taehyung ia tak ingin lama lama bersama orang itu.irene tak ingin taehyung merusak sore hari nya ini.

***

Wendy menggenggam tangan irene "kau baik baik saja?" Tanya Wendy khawatir "bagaimana keadaan ponakanku?" saat ini Wendy menemui irene di coffe shop dekat dengan apartemen irene

"Aku baik baik saja wen, itu hanya kecelakaan kecil" ucap irene "aku mau bercerai dengan taehyung"

"Mwo?" Tanya Wendy terkejut

"Ehmm ya kau tau aku bahkan sudah menandatanganinya" ucap irene

"Apa yang terjadi?" Tanya Wendy

"Taehyung menuduhku selingkuh dengan sehun" ucap irene "aku sudah mengatakannya kalau aku tidak ada hubungan apa apa dengan sehun tapi dia malah menyuruhku pergi dengan sehun" ucap irene kesal "dan dia menceraikan ku" ucap irene

"Dia keterlaluan sekali" ucap Wendy ikut kesal  "Apa sampai sekarang ia masih berpikir seperti itu?"

"Tidak tau, tapi Sebenarnya dia minta maaf kemarin tapi aku tetap mau berpisah saja dengannya" ucap irene

"Rene jangan seperti ini bukankah masalahnya selesai kalau dia mau minta maaf" ucap Wendy membujuk irene

"Aniyaa tidak bisa begitu wen dia sudah seenaknya padaku aku tidak mau"

"Mengalahlah sedikit demi ponakanku" bujuk Wendy

"Pikirkan baik baik"'ucap Wendy lagi "kalian bahkan sudah saling mengenal lama kau yakin mau kehilangan taehyung?"

"Aku tidak masalah dengan itu"

"Tapi ponakanku tidak bisa rene ku mohon mengalahlah sedikit hemmm pikirkan lagi rene" ucap Wendy "kau tau akan berat untuk anak yang tumbuh dengan orangtua yang berpisah kasian ponakanku, kau mau aku menghubunginya agar minta maaf lagi padamu sekali lagi?"

"Kau tak perlu melakukannya dia bahkan ada di apartemenku" ucap irene "dia bertingkah seolah tak terjadi apa apa aku kesal sekali" ucap irene sudah hampir menangis

"Oh kau harus sabar ini pengaruh kau sedang hamil saja rene aku pernah membacanya ibu hamil cenderung punya emosi yang tidak stabil"

"Aku lelah hamil wen" adu irene pada Wendy

"Ehmm aku tau kau pasti kesulitan apa kau masih terus merasa mual?" Tanya Wendy perhatian

"Ya itu salah satunya dan skarang aku seperti putri tidur sebentar Sebntar mengantuk" ucap irene

Love Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang