ENEMY OF LOVE || JAEYONG

🌻- Dua puluh tujuh

𝘔𝘢𝘢𝘱 𝘺𝘢 𝘶𝘱𝘥𝘢𝘵𝘦 𝘯𝘺𝘢 𝘭𝘢𝘮𝘢 𝘨𝘪𝘯𝘪,𝘩𝘦𝘩𝘦𝘩𝘦.

𝘏𝘢𝘱𝘱𝘺 𝘙𝘦𝘢𝘥𝘪𝘯𝘨.

Susana nampak tegang ralat itu bagi Taeyong saja,sementara perempuan cantik dengan rambut sebahu berwarna coklat itu terus berbicara dengan Jaehyun meskipun Jaehyun menjawabnya dengan deheman semata.

"Kau..." Chaeyon menatap Taeyong."Siapanya Jaehyun?Oh aku tau kau sabahatnya bukan?"

Taeyong mengangguk ragu menjawab ucapan Chaeyon karena sungguh dirinya tidak nyaman dengan perempuan tersebut.

"Apa kau tau aku adalah mantan Jaehyun," ungkah Chaeyon tiba-tiba sambil menatap Taeyong.

Chaeyon menghela nafasnya pelan dan kembali tersenyum ke arah Jaehyun," Kau bilang sangat mencintaku kenapa kau putus dariku gara-gara jalang sialan itu,"ujarnya

Taeyong membatin dalam hati,Jadi Jaehyun memutuskan Chaeyon gara-gara Jaehyun melakukan one night stand?Kenapa Chaeyon bisa tau?apa Chaeyon melihatnya atu dikasih tau?

"Aku putus dengan Jaehyun saat diriya melakukanya didepanku," Chaeyon menatap sendu kearah Jaehyun.

Jaehyun berdecih pelan melihat Chaeyon,"Pergilah,"

"Jaehyun kau tega melakukan ini padaku hah?Kau tau Taeyong?" Chaeyon melirik tajam kearah Taeyong membuat sang empu menggeleng kencang," Aku telah melakukannya dan keesokan harinya hubungan kita berakhir,"

Sontak ucapan Chaeyon membuat Taeyong kaget,bagimana bisa Jaehyun melakukan itu dan keesokan harinya hubungan mereka berakhir.

"Seminggu kemudian aku mengandung anak Jaehyun dan kau tau apa yang terjadi?" tiba-tiba Chaeyon menitihkan air matanya,"Jaehyun tidak bertanggung jawab dan dia malahan mencoba mengugurkan anak dalam kandunganku."

Taeyong tidak menyangka ternyata Jaehyun sangat tidak bermoral,bagaimana bisa dirinya mencoba mengugurkan calon anaknya yang sam sekali tidak berdosa itu. Bahkan Jaehyun sendiri dengan tega melakukan hubungan itu dan keesokan harinya hubungan mereka sudah selesai.

Taeyong jadi berpikir bagaimana jika dirinya menjalin hubungan dengan Jaehyun,apakah nanti dirinya akan bernasib buruk sama seperti Chaeyon?

Taeyong menatap iba Chaeyon dan langsung pindah duduknya menjadi disamping Chaeyon dan memeluknya guna meredakan tangis pilunya.

Jaehyun menggeram kesal menatap Chaeyon yang sekarang berada dipelukan Taeyong.

Chaeyon sialan!

"Jangan menangis lagi Chaeyon-ah," ujar Taeyong sambil mengusap pelan punggung Chaeyon.

Chaeyon tersenyum tipis karena benar dugaan nya sosok pria manis ini sangat peka.

"Jaehyun seharusnya kau tidak boleh bersikap seperti itu! Kau sangat tega mengugurkan calon anakmu yang sama sekali tidak berdosa itu," Taeyong menatap nyalang Jaehyun.

Sang empu yang ditatap mengeriakan menatap Taeyong tidak percaya,sementara Chaeyon yang sudah melepaskan pelukan dari Taeyong menatap Jaehyun remeh.