Vivian POV
" nona vivian sepertinya ada masalah dengan ketua ilustrator novel baru anda, dia ingin bertemu anda secara langsung, saya sudah menyiapkan video conference , tapi beliau menolaknya " ucap suiara dari seberang terdengar panik. apa ini serius ?
" mereka mengancam tidak akan menandatangani kontrak kerja nya jika tidak bertemu anda . . . " imbuhnya.
sepertinya ini cukup serius, dan aku tidak bisa mengganti ilustratornya, aku tetap harus bekerja dengan orang ini.
- - -
Aku menelepon ke ponsel Darren berkali-kali tapi tidak diangkat. Apa dia sedang sibuk ? dia meminta aku mengabarinya kalau - kalau aku harus pergi mendadak, tapi pria itu bahkan tidak menjawabnya.
Aku tidak punya waktu , menunggu ijin nya . Lebih baik, aku memesan tiket pesawat dan pergi sekarang.
- - -
Lebih dari sepuluh jam dipesawat membuat punggungku terasa begitu kaku dan lelah. sudah tengah malam sekarang , Aku akan ke kantor penerbitan besok pagi dan langsung mengatur pertemuan dengan ilustrator nya. Lebih baik sekarang aku istirahat, batinku.
Aku baru saja tertidur selama beberapa menit ketika mendengar langkah seseorang berada didalam rumah.
siapa ? aku hanya tinggal sendiri disini ?
Aku mencoba turun dan melihat ke ruang tamu, darimana suara itu berasal. Ruang tamu masih gelap seperti terakhir kali aku sampai, tidak ada siapapun disini. Aku baru saja berencana akan kembali naik ke kamar ketika kembali mendengar suara dari dapur.
Aku berjalan ke dapur dengan perlahan dan menyalakan lampu. Tidak ada siapapun disana.apa aku hanya salah dengar ? mungkin . . .
Aku menyalakan lampu di ruang tamu dan merebahkan tubuhku keatas sebuah sofa besar disana, nyaman sekali. Tunggu . . . kenapa sofa ini terasa hangat ? seseorang baru saja duduk disini . . . jangan jangan ada orang di rumah ini selain aku ? tapi siapa yang bisa masuk ?
Aku baru saja berencana kembali ke dapur ketika suara bel pintu depan dibunyikan dan membuatku terkejut. shit , siapa yang datang semalam ini ?.
- - -
KAMU SEDANG MEMBACA
MY DREAM WEDDING (COMPLETED)
RomanceBagaimana bisa pernikahan impianku yang sempurna, hilang begitu saja dalam waktu yang tidak terduga? Aku kembali melihat kedepan dan memastikan ini bukan sebuah mimpi. dan itu benar . . . Pria yang kunikahi saat ini, dia bukan Jacob. Dia Darren, Dar...