Kamu Selamanya

Kamu Selamanya - 51

Permisi" ucapnya mengetuk pintu
"Iya sebentar" ucap orang yang di dalam
"Lho? Nesya? Kok tumben kamu kesini?" Ucapnya yang sudah membuka pintu lalu kaget ternyata yang datang adalah Nesya
Nesya:iya mba Raisa maaf kalau saya datang mendadak, dan menganggu kalian di hari weekend ini
Raisa:enggak... kamu gak ganggu kami kok! Memangnya ada apa kamu kesini?
Nesya:begini mba saya ada perlu sama pak Rangga, apa boleh saya bertemu dengannya?
Raisa: Boleh sebentar aku panggilkan

Rangga pun datang

Rangga: Nesya? Ada apa? Kamu ada perlu sama saya?
Nesya:iya pak.. begini, besok akan ada klien baru yang ingin berkerja sama dengan perusahaan kita pak, dan mereka meminta bapak untuk menemui mereka secara private, karena big bos mereka ingin menemui bapak secara pribadi
Rangga:tumben? Tidak biasanya aku bertemu dengan seseorang secara pribadi, apalagi mereka ingin berkerja sama. Harusnya mereka memberitahukan kamu terlebih dahulu, baru ke saya
Nesya:makanya itu pak, saya juga bingung
Rangga:begini saja, besok jadwalkan pertemuanku dengan mereka
Nesya;bapak serius mau bertemu dengan mereka sendirian?
Rangga:iya saya serius, dan ini juga demi perusahaan juga kan?
Nesya:iya sih pak, apa perlu besok saya temani?
Rangga:tidak usah Nesya, besok biar saya saja yang kesana sendiri
Nesya: ya sudah kalau itu sudah menjadi keputusan pak Rangga, saya hanya bisa mengikuti saja

Raisa pun datang membawa minuman

Raisa: Serius sekali ngobrolnya? Nih minum dulu (menaruhkan minuman ke Nesya)
Nesya: Makasih mba Raisa! Maaf ngerepotin
Raisa: enggak kok gak ngerepotin sama sekali. Silahkan diminum Nesya
Nesya: Iya mba terima kasih (Nesya meminum teh Raisa)

Di luar

Nesya:makasih pak Rangga, mba Raisa, maaf kalau saya menganggu kalian
Rangga:enggak Nesya, kamu gak ganggu kami kok. Justru aku berterima kasih karena kamu memberitahukan itu padaku
Raisa:iya Nesya... benar kamu tidak menganggu kami sama sekali kok
Nesya:iya pak Rangga, mba Raisa terima kasih kembali. Sama sama pak Rangga, kalau begitu saya permisi
Raisa:iya kamu hati-hati
Nesya mengangguk lalu berlalu pergi

Rangga & Raisa pun masuk kerumah. Tiba-tiba ada yang mengetuk pintu rumah mereka kembali, Rangga pun berjalan mendekati pintu tersebut.

Rangga membuka pintu

"Duar....."
Rangga: Astaga! Kalian ini buat aku kaget saja, suka sekali kalian ini membuat orang jantungan
"Iya-iya maaf!"
Rangga:kalian ngapain kesini? Pasti ingin pamerkan kemesraan kalian lagi iya kan?
"Jahat sekali kak Rangga"
'Iya kejam sekali kau Rangga"
Rangga: Sekarang jawab pertanyaanku itu, Alexa dan Julian!
Julian: iya-iya ini (memberikan dokumen ke Rangga)
Rangga: Apa ini?
Alexa: Lho? Kok kak Rangga malah tanya sih? Bukannya kemaren kak Rangga ingin memijam dokumen mas Julian, untuk dipelajari? Sekarang kami membawakannya tapi kak Rangga malah bertanya kenapa (gerutu Alexa)
Rangga: iya-iya maaf aku lupa

Di dalam

Julian: oh ya Rangga, aku boleh titip Alexa disini?
Rangga:titip? Memangnya kau mau kemana?
Julian:aku ada urusan sedikit Rangga, diluar Kota. Apa boleh aku menitipkan sementara Alexa disini?
Raisa:boleh saja mas Julian, dengan senang hati (ucap Raisa tiba-tiba)

Rangga kaget

Alexa: Beneran kak Rangga?
Rangga: yahh.... kalau Raisa sudah berkata seperti itu jadi aku ikuti saja
Alexa:terima kasih kak Rangga, kak Raisa
Rangga:lagipula besok juga aku masuk kantor, jadi, kalau ada Alexa disini, pasti Raisa akan aman
Julian:memangnya besok kau masuk?
Rangga:iya karena ada klien yang ingin berkerja sama dengan perusahaanku, jadi aku masuk
Julian: Semngat ya bro!

Rangga mengangguk

###

"Bagaimana dengan pertemuanku besok dengannya?"
"Sudah Bos! Mereka menyetujui untuk orang yang bernama "RANGGA ADITYA" bertemu dengan bos secara pribadi "
"Bagus, besok jangan biarkan orang lain yang mengganggu pertemuanku itu"
"Bailah bos!"

Telpon terputus...

"Lihat saja kau Rangga. Besok kau pasti kaget dengan siapa kau akan berkerja sama"

Pagi

Rangga: sayang aku pergi dulu ya
Raisa:iya mas, mas hati-hati ya?
Rangga:iya sayang! Kamu juga hati-hati. Alexa aku titip Raisa ya
Alexa:iya kak, kak Rangga tenang saja, aku akan menjaga dan melindungi Kak Raisa
Rangga:terima kasih Alexa! Kalau begitu kalian hati-hati! Aku pergi dulu, permisi asalamualikum.
Keduanya:waalaikumsalam

Kantor:

Nesya:pak Rangga sudah di tunggu diruangan
Rangga:baiklah, saya kesana dulu, permisi

Rangga pun menuju ke ruangannya dan setelah ia sampai di ruangannya, ia membuka pintu lalu

Rangga:maaf apa anda adalah bos yang akan berkerja sama dengan perusahaan saya? Tanya Rangga kepada perempuan yang memakai masker, penutup kepala, dan kacamata hitam
"IYA APA ANDA ADALAH RANGGA ADITYA KAN? OWNER DAN BIG BOS DARI PERUSAHAAN INI KAN?"
Rangga: (suara ini? Kenapa aku seperti mengenalnya? Tapi.... tidak.. tidak mungkin dia.. aku tidak boleh berpransangka buruk.) (Gumam dalam hati Rangga)
"HELOO?? ANDA KENAPA MELAMUN BEGITU?"
Rangga: tidak.... saya tidak papa (ya tuhan semoga dugaanku salah. Aku mohon tuhan jagakan aku, kalau memang benar dia adalah orang yang akan berrkerja sama dengan perusaahan ini. Jangan membuatku terlarut dalam emosiku dengan orang yang telah membuat orang yang aku cintai terluka. Lalu, dia akan berkerja sama dengan perusahaan ini. Bantu aku tuhan, kuatkanlah hatiku ini) gumam dalam hati Rangga

"Bersambung"

Maaf baru update lagi

Semoga kalian suka ya dengan cerita ini

Like, Comment cerita ini ya🙏😇🙏

"SEE YOU"