Kamu Selamanya-53

36 4 0
                                    

Keesokan harinya

"Bagaimana disana? Apa baik-baik saja?" Tanyanya dalam telpon
"Lo tenang saja disini baik-baik saja" jawabnya
"Syukurlah gue senang dengarnya"
"Oh ya lo kapan balik ke Jakarta?"
"Gue sih belum tau kapan, memangnya kenapa lo kangen sama gue?" Tanyanya
"Hidiih amit-amit gue kangen sama lo! Gue cuma tanya saja!" Ucapnya kesel
"Iyah iyah gue cuma bercanda saja kok Rangga! Jangan marah yah!"
"Iyah gue maafin lo"
"Makasih Rangga!"
"Oh ya ada yang ingin gue katakan sama lo!" Tapi sudahlah nanti saja ketika gue ketemu lo secara langsung!"
"Kenapa gak sekarang? Kenapa harus nanti?"
"Kalau gue ngomong disini kurang enak, lebih baik kita ngomongnya secara langsung!"
"Okey! Gue akan menemui lo setelah tugas gue selesai disini. Dan gue, titup istri gue sana lo yah, jaga dia demi gue!"
"Lo tenang aja Julian! Tanpa lo minta sama gue pun, gue akan menjaga istri lo, sahabat yang gue sayangi, bahkan gue rela mati demi sahabat gue kok"
"Thank you Rangga! Gue beruntung karena istri gue bisa mendapatkan sahabat sebaik lo Rangga" puji Julian
"Sudahlah jangan muji gue berlebihan gitu, gue ikhlas kok mati demi sahabat gue"
"Iyah gue percaya sana lo, ya sudah gue tutup telpon nya makasih banyak Rangga atas semuanya"
"Iya sama-sana pokoknya lo tenang aja jangan khawatirkan Alexa, karena disini gue dan istri gue akan menjaganya kok"
"Okelah kalau gitu, bye Rangga!"
"Oke Bye juga Julian!"

Telpon pun terputus

###

Nesya kini tengah berjalan menuju ruangannya, tiba-tiba ada seseorang yang memanggil namanya

"Bu Nesya...."

Nesya pun menoleh

Nesya:Bu Marsha? Ada apa ya? Kenapa anda kesini?
Marsha:Saya kesini, karena saya mencari pak Rangga! Apa pak Rangga belum datang? Soalnya saya tidak melihatnya dari tadi

Nesya: (Kenapa dia mencari pak Rangga? Ada urusan apa dia mencari pak Rangga? Enggak aku tidak boleh berpikiran aneh aneh, lebih baik aku cari tau saja apa maksud perempuan ini sebenarnya) gumam dalam hati Nesya

Marsha:halo?? Bu Nesya kok malah diam?
Nesya:e...e..e maaf sebelumnya bu Marsha, memang kalau untuk hari ini pak Rangga tidak masuk kantor
Marsha:memangnya ada apa? Kenapa pak Rangga tidak masuk? Apa dia sakit? Tanya Marsha lagi
Nesya:(ihhh ini perempuan kenapa sih kepo banget dengan urusan orang lain!! Apa aku jawab saja? Tapi kalau aku jawab pasti dia akan bertanya dan bertanya lagi. Ya tuhan apa yang harus aku lakukan) gumam dalam hati Nesya bingung
Marsha:lho kok bu Nesya diam lagi?
Nesya:hmmm... (berpikir lalu menghela nafas) pak Rangga nggak sakit, dan pak Rangga ingin bersama keluarganya jawab Nesya singkat
Marsha: (Pasti yang dimaksud perempuan ini adalah istri nya dia itu!!! Aahh nyebelin banget!!!) Gumam dalam hati Marsha kesal
Nesya:kalau gak ada pertanyaan lagi saya ingin melanjutkan pekerjaan saya dulu, permisi

Nesya pun masuk ke ruangannya

Marsha:sial!! Ini tidak bisa dibiarkan!! Aku harus melakukan sesuatu, aku nggak bisa diam terus menerus (gumam dalam Hati Marsha kesel, lalu ia pergi)

Rumah Rangga

"Akhirnya aku bisa berduaan denganmu sayang"
"Iya mas, aku juga akhirnya kita bisa menghabiskan waktu berdua seperti ini!"

Dilain tempat

"Haduh, dimana ya aku taruh kunci mobilku?" Tanyanya

Dia pun mencari kunci mobilnya dan dia melihat dua orang tengah berduaan di taman

"Itu kan kak Rangga, lebih baik aku tanyakan saja padanya siapa tau dia tau" gumannya

Dia pun berjalan menuju dua orang itu. Dua orang itu kini menikmati suasana romantis itu dan ketika laki laki itu ingin menciumnya tiba-tiba ada seseorang yang menganggetkan mereka

Kamu SelamanyaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang