[ BL ] MA LOVELY PRINCE

Bagian 4

"APA!!!" Teriak Olvyn membuat Ethan menatapnya dengan datar

"Kenapa kau berteriak? Apa ada yang salah?" ujar dengan mengangkat sebelah alisnya

Olvyn berdecak kesal
"Ck Tentu saja ada! Apa kau tidak sadar dengan ucapanmu sendiri?"

"Apa ada yang salah dengan ucapanku barusan?"

"Kata-katamu itu astaga seperti ingin melamar seseorang! Apa kau lagi latihan untuk melamar pasanganmu?" Olvyn melipat tangannya didada

"Melamar pasanganku? Tidak.... Lagipula dari mana aku punya pasangan." ujar Ethan dengan mengerutkan dahinya

Olvyn menatap Ethan
"Apa kau serius? Kau belum mempunyai pasangan?"

Ethan mengangguk kemudian Olvyn berujar lagi
"Terus maksud ucapanmu tadi itu apa? Aku tidak mengerti!"

Ethan menghela nafasnya dengan berat menatap Olvyn dengan sedikit kesal
"Tidak ada.... Lupakan..."

"Ini sudah masuk jam makan siang apa kau tidak lapar?" ujar Ethan menatap Olvyn

Olvyn,
"Sedikit sih ehehe."

Ethan menggendong Olvyn membuat Olvyn terkejut dan refleks meletakkan kedua lengannya di leher Ethan sesaat telah tersadar dia memberontak

"He-Hei turunkan aku... Aku bisa jalan sendiri... Kenapa kau menggendongku?" Olvyn menggoyang-goyangkan kakinya

"Kakimu masih sakit bukan?" ujar Ethan dengan tenang

"Tidak.... Itu tidak terlalu sakit! Aku masih bisa berjalan sendiri! Turunkan aku Ethan." ujar Olvyn

"Tetap saja itu akan semakin parah kalau kau memaksakannya berjalan."

"Tidak akan... Lagipula kau tuan rumah disini apalagi kau seorang pangeran! Aku tidak ingin nantinya pelayan-pelayanmu membicarakanmu yang aneh-aneh, jadi turunkan aku!" ujar Olvyn lagi kepada Ethan

Ethan tidak mengindahkan perkataan Olvyn dan kini dia malah melangkahkan kakinya dengan santai menuju ruang makan dengan masih Olvyn digendongannya

"Yaakkk Ethan!!! Apa kau tidak mendengar apa yang aku katakan!!! Turunkan aku!!! Aku ingin berjalan sendiri!!!" teriak Olvyn dengan memberontak digendongan Ethan membuat Ethan sedikit kesusahan

Ethan menatap Olvyn dengan tatapan intimidasi dan itu berhasil membuat Olvyn diam
"Diamlah... Jangan bergerak dan kau terlalu berisik, aku bisa saja menjatuhkanmu sekarang."

"Itukan salahmu! Bukan salahku!" ujar Olvyn bersungut-sungut

Dan benar saja sejak mereka melintasi ruangan istana sampai di ruang makan para pelayan menatap tuan mereka dengan pandangan takjub karena tuan mereka yang dikenal itu memiliki sifat yang sangat dingin sejak kematian kedua orang tuanya dan kini terlihat sangat perhatian pada tamu yang baru kemarin dibawanya

"Makanlah... Bukankah kau lapar?" ujar Ethan telah duduk ditempatnya

Olvyn mengacungkan garpu makannya didepan Ethan dan menatapnya dengan tajam
"Kau.... Gara-gara kau kita dilihatin tadi!!! Mau taruh dimana wajahku saat ini astaga... Aku bisa saja dihukum gantung oleh rakyat dan penghuni kerajaan ini karena terlihat pangeran mereka menggendongku pasti mereka berpikir aku telah memanfaatkanmu!"

Ethan menahan tawanya dan dia ganti dengan ucapan datarnya
"Kau terlalu berlebihan, hentikan omong kosongmu itu dan makanlah."

Olvyn memakan makanannya dengan sedikit membuat suara yang keras dia bahkan menusuk dagingnya dengan kuat dan menatap Ethan dengan kesal