ヽ(。◕o◕。)ノ.

47 7 0
                                    
























Kali ini geng receh lagi nongkrong di rumahnya hendery, biasa lah rutinitas mereka kalo gak kuliah ya kumpul kaya orang bego.

" Hye, Lo gak risih gitu temenan sama kita?, Apalagi Lo cewek sendiri??"tanya Mark sambil nyedot es teajus Apple, kalo kata Lucas enak kalo di gadoin gak pakai air.

" Gak mang ngapa??, Lagi pula kalian tau kan gue tipe Kel cewek yang bobrok!!, Yang gak suka menye-menye kaya fans kalian itu"jawab hyemi santai, ini hidup dia. Dan dia gak harus jadi orang lain buat jadi diri dia sendiri.

" Nah, cewek kaya Lo ni yang langka!!. Dulu temen cewek Lo masuk SMA semua, Lo malah masuk STM anjir!!, Mana dulu Lo ikut tawuran, kalo demo di depan. Terus sekarang Lo kuliah masuk jurusan teknik, gila aje Lo. Adik gue aja laki, masuk SMA!!" Gak habis hendery pikir sama teman sekelasnya waktu SMP ini, ya dulu sih mereka belum akrab, mereka akrab tu saat ospek di kampus.

" Makanya harus di lestarikan gue, sama buat museum untuk gue, terus pajang dah tu foto-foto gue!!" Kaya hyemi yang buat teman-temannya pada tawa ngakak.

" Ngelawak Lo!!"

"Njir Hye, perut gue kram ni!!"

"Gila kali Lo kira apaan woii!!"

"Buahahahaha, ngakak sampai timur tengah gue"

"Ya habis katanya langka, hahaha"

Kan emang kumpula orang receh ya gitu.

Dan gak lama ada orang masuk ke rumah Hendery," bang gue pulang!!"teriak orang itu.

" Gak usah teriak ren, Lo kira hutan!!" Balas hendery teriak juga.

" Eh?, Ada temannya Abang ya?, Temen renjun juga main bang"ucap orang itu setelah sampai ruang tamu.

" Ya gak papa kali, sekalian bareng gitu, ya gak??" Tanya hendery yang di ngagukin sama teman-teman.

Dan gak lama datang segerombolan laki-laki anak SMA masuk ke rumah Hendery.

"Eh,??, Ada tamu ren?" Tanya orang itu ke orang yang di panggil ren.

" Temen Abang gue, gak papa katanya bareng" jawab renjun, iya adiknya hendery itu renjun.

Dan yang main kerumah itu teman-temannya. Terus gak sengaja hyemi sama jisung contacts eyes, dan itu buat hyemi memekik gemes karena ngeliat jisung.

"Eh adik tikus!!!" Pekik hyemi sambil jalan ke jisung.

" Kakak bar-bar??" Dan gak lama terdengar teriakan kesakitan dari jisung yang di cubit pipinya sama hyemi, tenang dia nyampe kok, soalnya naik sofa,heuheueheu.

"Kalian kenal??" Tanya xiaojun yang bingung sama interaksi keduanya.

" Oh kenal si nggak, tapi dia yang gue ceritain kemarin, yang di palak sama preman" jawab hyemi yang baru turun dari sofa.

" Sini dek, duduk jangan malu-malu. Anggap rumah sendirinya"kata hyemi yang membuat renjun sama hendery memasang wajah datar, ' ini rumah siapa woii'.

" Oh, gimana ji ngeliat kebar-baran ni cewek kerdil??" Tanya Lucas gak ada akhlak, dia situ gak kerdil ya. Tingginya itu 149, jadi dia gak kerdil tapi pendek!!!.

"Mulut Lo cas, gue kuncir tambah dower Lo!!" Ancamnya buat Lucas langsung nyembunyiin mulutnya dengan tangan.

" Haha, ya gitu kak. Kakak ini jago banget bela dirinya, ya walau badannya lucu gitu" kata jisung yang buat hyemi malu-malu kucing.

" Heh, gak usah sok cantik Lo. Gak cocok!!"kata Mark yang buat hyemi kembali masang wajah datar.

" Gue emang cantik kali!!"

" Iya cantik, tapi kelakuannya. Mana ada cewek bisa ngehabis 30 cowok dalam satu kali tawuran??, Terus juga hampir aja ke tangkap polisi gara-gara makan cilok waktu ada balapan liar." Pokonya gak habis pikir xiaojun tu, ada kelakuan cewek kaya sahabat satu ini.

"Sumpah yang di bilang kak xiaojun itu bener kak?" Tanya chenle sedikit gak Caya soalnya emang cantik banget gitu hyeminya, terus kaya keliatan feminim.

" Hehehe" yang di tanya malah nyengir kaya orang idiot.

" Cih, gak cuma itu doang. Setelah hampir di tangkap polisinya, dia malah bantu polisi nangkap pengedar narkoba yang ada di sekitar daerah itu. Dan gara-gara itu tangannya yang kiri patah" lanjut Mark sambil makan semangka.

" Hah??"cengo teman-temannya renjun.

"Duh ditutup goanya, nanti ada lalat masuk gimana??"




























Sedangkan saat ini leera sedang berkunjung ke kantor johnba-nana, biasa lah urusan kantor sekalian curhat sama pemilik kantor.

Saat sedang naik lift  tiba-tiba saja ada orang juga ikut masuk ke liftnya.

Sial, kenapa harus orang yang dia hindari yang ada di dalam lift ini. Duh gimana ya??

" Lama tidak bertemu nyonya Lee leera." Kata orang itu tapi pandangannya masih lurus kedepan.

Sedangkan leera hanya diam saja.

" Bagaimana kabar mu?, Ku dengar kau sekarang dekat dengan Johnny ya??. Cih setelah mendekati ku sekarang kau mendekati Johnny, benar-benar jalang!!"














Plak!!!!.






"Jaga bicara anda tuan Moon, kau pikir saya seperti itu??. Hahaha, saya dan johnny hanya rekan bisnis saja. Dan untuk mendekatinya apa itu urusan anda???, Lagi pula saya juga menyesal telah jatuh ke anda yang sama sekali tidak bisa menghargai perasaan orang!!!, Dan satu kali lagi yang ingin saya katakan. Saya mundur tuan!!, Saya mundur!!" Setelahnya pintu lift terbuka dan leera segera pergi dari lift, meninggalkan Taeil yang menahan emosinya.

"Sial!!!, Kau tidak bisa mundur Lee, kau Yang sudah mengusik kehidupan ku. Maka tak akan ku biarkan kau mundur begitu saja!!" Gumam Taeil marah.





















"Ra??"panggil jaehyun yang sedang membantu raera beres-beres kafenya, sudah menunjukkan pukul 7 malam yang artinya kafe akan tutup.

" Ya jae, ada apa?" Kepalanya menoleh melihat jaehyun yang sedang tersenyum manis.

" Kau tidak ada acara kan?, Bisa kita jalan sebentar??, Ada sesuatu yang mau aku ceritain ke kamu" tanyanya pada raera.

" Oh nggak, emm bisa sih." Jawabnya yang buat jaehyun semakin mengembangkan senyumnya.

Moon Family (End)✅✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang