Part 3

89 13 2
                                    

Enjoy
.

.

.

.

.

°°°°°

Qennia dkk sedang berada di ruangan rahasia, tempat tersebut adalah tempat yang hanya bisa di masuki oleh AR (AGEN RAHASIA.)

Mereka bekerja di sana bukan untuk mencari uang, melainkan hanya mencari kesenangan.

Qennia dkk tidak hanya menjadi AR di perusahaan Pradipta, kadang juga mereka membantu perusahaan Malvian.

"jadi apa misi untuk hari ini?" tanya Qennia kepada kakeknya -Abraham pradipta-

"misi hari ini bukan untuk perusahaan kita tapi misi hari ini dari perusahaan Malvian" jawab Abraham

"kenapa nggak bilang sih, kalau tau gitu kita langsung ke sana ajak" ucap Qennia kesal

"aiss, kamu ini mengeluh terus! liat teman-temanmu saja tidak kesal" decak Abraham

"siapa yang nggak kesal kek?, kita juga kesal tau! buang waktu aja" Kenzy ikut kesal, walaupun Abraham atasan mereka tapi ia juga sangat dekat dengan ketiga teman Qennia bahkan menganggap mereka seperti cucunya sendiri

"kalian ini bawel sekali seperti cewek" ketus Abraham

"kita emang cewek kek" gemas Farrah

"aiss, sudah pergi sana" usir Abraham

"kakek mah nyebelin" ucap pelangi

"baperan sekali kalian" ledek kakeknya, namun tak di hiraukan oleh ke empat gadis tersebut mereka lebih memilih untuk pergi ke perusahaan Malvian

°°°°°°

"jadi apa misi kita hari ini?" tanya Qennia kepada -Doni Malvian-

"perusahaan Arsen mencuri salah satu berkas penting milik perusahaan saya, jadi bisakah kalian ambilkan?" tanya Doni menatap ke empat gadis cantik di depannya

"sangat mudah" ucap Kenzy tersenyum miring begitupun ke tiga temannya

"sebaiknya jika kalian sudah dapatkan langsung pulang saja karna di sana sedikit berbahaya" ucap Donit memperingati

"bermain-main sedikit tidak masalahkan" ucap Pelangi menyeringai

"terserah kalian saja" ucap Doni

"tante lidya ke mana?" tanya farra lidya adalah istru dari Doni, Qennia dkk cukup dekat

"dia sedang sibuk membikin kue" jawab Doni

"ya sudah, kami permisi dulu mau siap-siap, kami beraksi di malam hari"  pamit Qennia lalu mereka pergi menuju markas mereka berempat untuk mengganti pakaian dan mengambil senjata

°°°°°
Qennia dkk sedang menatap perusahaan yang cukup besar dengan senyum tipis

"sepertinya akan seru" ucap Qennia yang di setujui teman-temannya

"kita bagi tugas, Pelangi lo buat lampu semua di perusahaan itu mati, setelah lampu mati Farrah lo pancing mereka buat ahliin perhatian kalau bisa bawa mereka masuk ke gudang dulu lalu kunci, sementara gue dan Kenzy bakal coba lawan beberapa bodyguard yang berjaga kalau tugas Pelangi dan Farrah udah selesai datang buat bantuin  Kenzy karna gue harus masuk ke dalam buat ambil berkas milik om doni" ucap Qennia memberi rencana

"ok" jawab mereka kompak

°°°°°°°
ANJAYYANI😂

I Hate You But I Love You (REPUBLISH) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang