25. Malam Puncak (3)

1.6K 368 69
                                    


Memanggil seluruh pembaca untuk vote dan komennya:(
This part gonna be a long story.



"Habis ini siapa lagi hayo yang tampil?" Tanya Mc yang berada di atas panggung.

"PAMUNGKASS" Teriak orang-orang yang datang hari itu termasuk Rosi dan Jovin.

Jujur setelah UCUPOP tampil berasa capek banget soalnya mereka beneran mengeluarkan energi mereka untuk ikut bernyanyi dan sambil berteriak. Belum lagi orang sekitar yang saling menghamburkan air mineral semakin membuat euforia semakin menyenangkan.

"Akhirnya yang gue tunggu- tunggu datang juga" Ujar Rosi saat Pamungkas sudah memasuki panggung.

Sebelum memulai penampilan, Pamungkas berbasa basi sekedar  sembari menunggu tim dirinya menyiapkan alat musik.

"Langsung aja ya kita mulai... " Ujar penyayi solo pria itu.

Lagu pertama yang dibawakan oleh Rosi ialah lagu yang berjudul Kenangan Manis. Lagu dengan irama yang menenangkan ini sangat Rosi sukai belum lagi liriknya yang bagus.

Rosi ikut bernyanyi bersama dengan pamungkas, mungkin ini bukan pertama kali Rosi menghadiri acara musik yang ada Pamungkas, tapi Rosi tidak akan bosan karena Rosi suka dengan musik pria ini.

Tuk sementara, sampai berjumpa

Bersama-sama, bercanda lagi

Kenangan manis di hari ini

Jadi alasan untuk kembali

"Mendalami banget ra" Ejek Jovin melihat Rosi yang begitu menghayati lagu. Rosi hanya membalas dengan senyuman lalu berjongkok untuk mengambil minuman di dekat kakinya.

"Lah udah habis aja" Rosi memandang botol yang sudah tidak ada airnya itu.

Jovin yang melihat hal itu kemudian menghela nafas "Gue cari minum dulu"

Rosi mengangguk dan kembali memfokuskan pandangan ke Pamungkas yang berada di panggung. Walaupun Rosi berada di belakang tapi sosok Pamungkas di panggung masih terlihat.

"Energi kalian beneran luar biasa" Ucap Pamungkas dengan merengkuh sebuah gitar.

Satu per satu lagu dibawakan dan untuk sekian kalinya Rosi kembali di hipnotis oleh penampilan Pamungkas.



---

Jeffrey tidak bisa berbohong kalau tidak memikirkan hal yang barusan dia lihat.

Walaupun Jeffrey tidak pernah bermasalah langsung dengan Jovin tetapi tetap saja lelaki itu memberi rasa tidak aman bagi Jeffrey.

Jika Jeffrey mengingat kembali kisah cintanya bersama Cecilia, boleh dikatakan Jovin menjadi salah satu orang yang menganggu. Yang Jeffrey dengar dari desas desus jika Jovin memang sudah menyukai Cecilia sejak dulu.

Ketidaksukaan Jeffrey terhadap Jovin semakin bertambah sejak hari ini. Jeffrey tidak terima jika yang merangkul Rosi adalah lelaki itu. Mau mengambil tindakan membuat Jeffrey kembali berpikir, memang dirinya siapa?

TentativeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang