IDOL•Choi Hyunsuk√

IDOL #1

•Episode 01

Setting waktu : 2022

=oOo=

Jam sudah menunjukan pukul 6 sore. Cho Yeri keluar dari perpustakaan dan bersiap untuk pulang kerumah.

Hari ini hari sabtu, jadi Yeri tidak pergi ke kafe untuk bekerja. Hari sabtu adalah hari liburnya, jadi Yeri mengisi seharian waktunya untuk membaca buku diperpustakaan.

Ia juga membeli sebuah buku baru untuk ia baca selama satu sampai dua bulan kedepan.

Semakin sore, jalanan semakin ramai. Banyak orang-orang yang berlalu lalang karena itu adalah jalan kota.

Disebelah sana ada taman luas yang biasanya dipakai masyarakat seoul untuk piknik dan menikmati indahnya sunset bersama keluarga.

Yeri berhenti di pinggir jalan, menunggu taksi yang sudah di pesannya sebelum ia keluar dari perpustakaan.

Ketika Taksi berhenti tepat dihadapannya Yeri langsung masuk kedalam mobil, beberapa detik setelah Yeri menutup pintu. Pintu dari arah lain ikut terbuka dan seseorang masuk dengan tergesa-gesa lalu duduk di sebelah Yeri.

"Ahjussi silahkan jalan sekarang." Ucap orang itu.

Yeri menoleh kearah orang disebelahnya. Orang itu memakai topi bucket hitam yang hampir menutup matanya, Masker hitam, memakai jaket bomer dan celana olahraga.

"Permisi, maaf sebelumnya." Ucap Yeri.

Orang itu nampak kaget melihat kehadiran Yeri disebelahnya. Seolah-olah ia takut terlihat oleh orang.

"Aku yang memesan taksi ini, Aku bahkan belum mengatakan kemana tujuanku." Sambung Yeri.

"Aa~ Aku minta maaf, aku pikir tidak ada orang disini." Ujar orang itu. "Tapi bisakah kita pergi sekarang?" sambungnya dengan nada gugup.

"Silahkan jalan pak." Ucap Yeri.

"Kupikir kalian datang bersama." Ucap si sopir taksi.

Belum sempat sopir taksi menginjak gas, ia membatalkannya ketika melihat segerombolan gadis-gadis menyebrang jalan.

Mereka meneriakan nama seseorang dan nampak mencari-cari keberadaan orang itu.

"Ahjussi ayo jalan." ucap orang disebelah Cho Yeri.

Setelah gerombolan orang itu menyingkir dari hadapan mobilnya. Sopir taksi menginjak gas lalu pergi dari jalan itu.

Lima belas menit kemudian Yeri menghentikan taksi, membayarnya lalu turun. Orang yang ada di taksi bersamanya juga ikut turun dan menghampiri Yeri dengan cepat sebelum gadis itu pergi.

"Permisi, begini, bisakah aku meminjam uangmu." Ucap orang itu.

Yeri menatapnya.

"Aku terburu-buru jadi aku lupa membawa dompetku." ucapnya. "Aku janji akan mengembalikannya padamu." sambungnya cepat.

"Kau yakin turun disini?" selidik Yeri.

"Iya."

Yeri menghampiri sopir taksi yang masih menunggu lalu membayar ongkos untuk orang asing yang baru ditemuinya itu.

"Terimakasih." Ucapnya sambil menunduk.

"Kau mau pergi kemana?" Tanya Yeri dengan segala kepenasarannya.

"Aku? Eo~ entahlah. Ini dimana?" Orang itu melihat tempat sekelilingnya. Mungkin ia masih asing dengan daerah ini.

"Apa kau tersesat?"