Part 37

291 18 2
                                    

Last Chapter

Happy reading 💜


___




Setelah keluar dari BangtanRoom, Hyuna tak memunculkan batang hidung lagi. Jungkook juga tidak bisa mencarinya karena masih ada pekerjaan yang harus dia kerjakan. Maka, sambil membunuh waktu sebelum menginap di apartemen pacarnya, Jungkook merekam lagu saja dengan produser.

Selama rekaman, Jungkook berusaha fokus. Menyampingkan Hyuna yang cemburu sambil bernyanyi dengan baik. Jungkook akui dia tidak mengerti perasaan Hyuna, ataukah Hyuna yang tiba-tiba berubah menjadi sensitif. Oke, itu tidak masalah, yang penting malam ini Jungkook akan datang ke apartemennya.

Jam menunjukkan angka sebelas lewat beberapa detik dan Jungkook selesai dengan rekamannya. Melangkahkan tungkainya menuju BangtanRoom lalu mengambil tasnya. Jungkook izin diantar ke apartemen Hyuna oleh manajer Sejin.

"Kau mau ke mana?" tanya pria berumur itu sambil menatap pribadi di depannya.

"Ke apartemen Hyuna." Jungkook membuka pintu.

"Apa yang kau lakukan di sama tengah malam begini?"

Jungkook diam sejenak. Sebanarnya, selama dia menginap di apartemen Hyuna, manajer Sejin tidak pernah tahu ia sering bermalam. Jungkook hanya menumpang pada staf yang baik hati dan bilang ia ingin ke rumah temannya, atau paling tidak Sumin yang membawanya. Aduh, susah juga ya.

Jungkook mengelus belakang lehernya, "Masa kau tidak tahu hyung-nim? Aku hanya ingin menemani."

"Kau menginap?"

Jungkook tersenyum kikuk, "M-memang kenapa? Aku hanya tidur di sana."

"Kau menidurinya?" manajer Sejin melotot, sukses membuat Jungkook ikutan.

"Tidak seperti itu, aku kan tidur di sofa. Berjaga jika ada pencuri di sana." Jungkook berusaha menjelaskan kendati selama ini ia lebih suka tidur berdua di kamar Hyuna. Dan Hyuna? Ia mau-mau saja.

Beruntung sekali manajer itu percaya. Kemudian masuk bersama Jungkook ke dalam mobil dan mengendarakannya menuju kediaman Hyuna.

Sekitar lima belas menit dan mereka sampai. Jungkook keluar dan pamit, "Aku masuk ya, hyung."

Ia mengangguk, "Jam berapa kau kujemput besok?"

"Aku akan berangkat dengan Hyuna."

Manajer Sejin mengangkat sebelah alis, "Pakaianmu ada di sana?"

Jungkook menghela napas. Manajer yang dianggap kakak ini khawatir sekali, "Aku bawa pakaian ganti, tenang saja."

Manajer Sejin menangguk dan segera menyalakan kembali mesin mobilnya. Sedangkan Jungkook yang masih memakai masker dan topi itu masuk ke dalam gedung.

Tak butuh waktu lama pria itu tiba di lantai tujuan dan memencet bel unit Hyuna. Berdoa dalam hati semoga Hyuna belum tidur karena ini sudah pukul setengah dua belas.

Dan benar, pintu itu terbuka menampilkan sosok Hyuna yang tengah mengusap matanya. Kemudian berkedip beberapa kali guna memastikan apa yang dia lihat di depannya adalah Jungkook atau hantu yang menyamar.

B.U (Be You )✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang