"Won...."
Jun terus memandang punggung lebar Wonwoo yang terus berjalan mendekati Ayahnya, tangannya terkepal kuat saat tatapan matanya bertemu dengan tatapan mata Ayah Wonwoo
Merasa sudah kalah, Jun menundukkan kepalanya dan air matanya mulai berjatuhan ke lantai.
Bugh
Jun mengangkat kepalanya saat mendengar suara terjatuh dan betapa terkejutnya Jun saat melihat Wonwoo yang terduduk dilantai dengan menumpu pada kedua lututnya
Jeon Wonwoo berlutut dihadapan Ayahnya yang sama terkejutnya dengan Jun, bahkan Ibu Wonwoo tak bisa membendung tangisnya lagi
"Ayah... Aku mohon, sekali saja" suara Wonwoo pelan
"Dasar anak durhaka! Kau berlutut demi kekasihmu itu Hah?!!"
Wonwoo yang tadi menunduk kemudian mengangkat kepalanya dan menatap Ayahnya dengan tatapan memohon
"Aku tau, Ayah dan Ibu sangat menginginkanku memberikan penerus untuk perusahaan. Tapi maaf, aku tak bisa"
Jun menggigit bibir bawahnya saat menyadari fakta yang menyakitkan itu, dengan segala ketakutannya Jun melangkah mendekati Wonwoo
"Apa Ayah tau? Jun telah membuat hidupku sangat berharga setiap detiknya, bahkan Jun adalah alasan Wonwoo bertahan hingga sekarang ini"
"Wonu..." Jun menghentikan langkah karena terkejut akan ucapan Wonwoo
"Aku tak bisa hidup tanpanya, semakin aku berusaha untuk melupakannya, rasa sakit di hatiku semakin membesar"
Ayah dan Ibu Wonwoo masih terkejut dengan sikap Wonwoo sekarang, ini pertama kalinya anak mereka memohon dengan sangat putus asa
"Jadi kumohon... Sekali saja, biarkan Jun menjadi bagian dari hidupku untuk selamanya, biarkan Jun terus membuat hidupku berharga.. kumohon Ayah"
Helaan nafas terdengar dari mulut Ayah Wonwoo, kemudian matanya menatap Jun yang masih menatap Wonwoo dalam diam
"Jun!"
Jun tersentak kaget saat tiba tiba Ayah Wonwoo memanggilnya, dengan gugup Jun menjawab
"Ya tuan Jeon" suara Jun
"Apa kau tidak akan berlutut?"
"Ayah!" suara Wonwoo yang meninggi
Jun dengan cepat berlutut di samping Wonwoo dan dihadapan tuan Jeon, kapalanya terus menunduk ketakutan hingga tangannya terus meremas celananya
"Berdiri Jun, kau tak harus melakukan ini" pintah Wonwoo menyentuh tangan Jun
"Tidak Won, ini semua demi kita jadi aku akan melakukan apapun termasuk berlutut untukmu" jawab Jun dengan mata yang tak lepas dari mata Wonwoo
"Astaga anak ini! Beraninya kalian bermesraan didepan orang tua!"
Jun kembali menunduk, masih dengan tangan yang digenggam erat tangan Wonwoo. Lagi lagi helaan nafas terdengar dari Ayah, rasa takut yang tadi hilang kini kembali menyerang Jun
"Bagaimana bisa astaga..." suara Ayah Wonwoo yang terus menghela nafas
"Bagaimana bisa Ayah menolak permintaan anakku jika sudah seperti ini"
Jun terkejut dan mengangkat kepalanya untuk melihat tuan Jeon dan Wonwoo secara bergantian
"Jadi Ayah..?" tanya Wonwoo pelan
"Ayah tak menyangka kau akan memohon seperti ini untuk permintaan pertamamu"
"Maksud Ayah?"
Ibu yang mengetahui kebingungan Wonwoo, mulai mendekati dua pria yang berlutut itu. Tangannya terulur untuk mengangkat tubuh Jun dan Wonwoo agar berdiri kembali
KAMU SEDANG MEMBACA
✓My Cold Boyfriend || Wonhui
FanfictionTAMAT : 03 September - 17 Oktober 2020 Didedikasikan untuk Wonhui Shipper BxB Jeon Wonwoo Seme Wen Junhui Uke