19 - Cruel Symphony

1.7K 266 49
                                    

Holla, come back☺️

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Holla, come back☺️

...

...


...

Jung Hoseok berubah status menjadi tawanan. Pupil matanya bergetar memandangi si guru pelatih pedang dan si pendusta yang nampak--asing itu.

Pengeksekusian telah dimulai.

Bilah pedang tajam di dekat urat nadi leher.

Duduk terikat di kayu mahoni dengan baju serba dilucuti. Terpandang hina dan rendah.

"Nyawamu selamat atau tidak tergantung dari kejujuranmu sekarang." tegur Jimin.

Lutut kasim Jung melemas, tunduk dan terbata-bata dengan tangan berkeringat dingin. "Apa yang harus hamba katakan Yang Mulia?"

"Katakan apa saja yang telah matamu lihat dan telingamu dengar."

.

.

.

Ada banyak lelaki tampan, puluhan mungkin seratusan yang sedang mandi bersama-sama di dalam sana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ada banyak lelaki tampan, puluhan mungkin seratusan yang sedang mandi bersama-sama di dalam sana.

Beberapanya telanjang bulat, dan yang lainnya memakai jubah mandi transparan, pria-pria itu tampak bercengkrama sambil membersihkan badan mereka.

Mereka bersenang-senang, dua dari tiga puluh saling memercik air.

Hari ini tepat perayaan nasional memperingati Kanghui, si dewa air penghalang bencana banjir pada dinasti era itu.

Aliran air terjun menemani pagi berkabut itu.

Para pelayan istana dilepas terjun langsung untuk membasuh sanak Kerajaan. Ratusan barel arak digulingkan ke dekat bebatuan tepi sungai.

DAECHWITA | YOONTAETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang