Part : 5

328 36 5
                                    

Woi! Jangan Diem-Diem bae~
Votmen ngapa Votemen~

Yang aktif dong anak bunda☺

____________________________________

Happy Reading💋🌱

H-1. Satu hari sebelum demo.

"Bell lo dicariin" ungkap Cika ngos-ngosan pasalnya ia berlari setelah kembali dari wc.

"Sama?" Tanya Bella santai sembari menyantap bakso.

"Kuyang. Eh maksud gue lo dicariin sama Ka Dean" ujar Cika.

Mendengar nama itu disebut pikirannya langsung terngiang-ngiang perkataan cowok itu kemarin sore.

" Tapi jangan harap kamu akan lolos dari hukuman"

"Hukuman~"

"Hukuman~"

"Hu-Ku-Man!"

"Hem! Mamam tuh, pasti soal kemaren lo gegara nguping nih" Kini Raya menikam Bella dengan perkataannya.

Bella merem melek, alih-alih meneguk salivanya Bella jusrtu menelan satu buah bakso, karena kerongkongannya yang tiba-tiba kering, baksonya nyangkut di sana. Bella tersedak.

"Uhuk uhuk uhuk"

Bugh!

Dengan cekatan Raya menempuk tengkuk Bella. Bukan cuma nepuk sih, Raya juga menabok tengkuk Bella kuat-kuat, bak seperti tengah menggebug maling. Tapi usahanya membuahkan hasil lho. Bakso yang tersangkut di kerongkongan Bella akhirnya bisa keluar kembali, dan tepat meluncur mulus di mangkok Cika.

"Iyuehhh bakso gue" rengek Cika jijik. "Belum juga gue makan, sialan! Gue gak mau tau lo harus ganti rugi Bell"

"Iya-iya gue beliin yang baru bawel beut sih" ujar Bella, suaranya masih rada-rada serak. Ia pun segera membasahi tenggorokannya dengan minuman.

"loh loh loh, itu es teh gue bege!"

Untuk kedua kalinya Bella tersedak kembali setelah mendengarkan pernyataan yang dilontarkan oleh Raya.

"uhuk uhuk uhuk"

Sekarang, dengan sekali gerak Cika menepuk tengkuk Bella, menyebabkan air yang ada di dalam mulut tersemburat keluar dari mulutnya. Seperti hujan buatan.

Almet dan baju Bella menjadi basah serta lengket.

"Gue gak mau tau! Lo harus ganti es teh gue!" Kata Raya tak terima.

Bangke-bangke kalo gini gua jadi bangkrut akut kan. Dan gue gak mau tau pokoknya mereka harus ganti rugi duit gue!.

***

Sore ini setelah dipastikan kelasnya benar-benar rampung, Bella segera menemui panggilan tuhan.Eh maksudnya panggilan Ishaq tadi sewaktu makan siang. Ia menuju ke tempat yang telah di sharelok oleh salah satu nomer wathsap tidak dikenal.

Tok tok tok

"P"

"Ucapkan salam"

"Eh iya. Assalamualaikum wr.wb" Bella meralat sembari memamerkan cengiran tak berdosa.

"Waalaikumsalam wr.wb"

Sejurus kemudian Bella clangak-clinguk melihat sekeliling ruangan yang tampak sepi dan hanya baru mendapati dua kehidupan. Dirinya dan Jeno.

"Pantes sepi" lirihnya, namun masih bisa terdengar oleh kuping Jeno yang tajam.

Fakta. Empat : Selirih-lirihnya suara Bella nggak bisa tuh selirih suara anak kucing kecempit atau seperti suara cewek-cewek yang minta seblak ke pasangannya. Itu tak berlaku bagi Bella. Bella ini keras bro.

Mas-Mas Almet ijo : SARANGHAE!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang