ㅋㅋㅋㅋㅋㅋHappy Readingㅋㅋㅋㅋㅋㅋ
kau berbohong tentang surat perilaku baikmu, maaf Choi Yuna kau tidak dapat melanjutkan pekerjaanmu disini karena pekerjaan disini berhubungan dengan pelanggan.
Begitulah kata-kata yang terlontar oleh pemilik toko yang baru sehari Yuna bekerja dan langsung dipecat hari itu juga.
Yuna terlihat sedih dengan membuka pintu toko dengan kecemasan didalam dirinya berkecamuk, pekerjaan yang sangat ia butuhkan langsung hilang karena riwayat hidupnya sebagai nara pidana.
Yuna berjalan perlahan menyusuri jalan dan handphone Yuna berdering "Halo" salam Yuna.
"Nona Choi Yuna bisakah kamu bekerja dalam acara Jk Art ?" Ucap orang disana.
Yuna tersenyum mendengarnya dan bersemangat " Baik Pak saya sangat bersedia" Ucap Yuna senang
"Baik temui receiptionist disana dan mintalah pakaian yang telah disediakan untukmu"
"Ah, baik pak , maaf pak dengan siapa saya bicara?" Tanya Yuna.
"Tidak perlu kau tau, ikuti perintah saya dan pergilah ke Jeon Art" Ucap penelpon disana tegas .
"Baik Pak saya mengerti" ucap Yuna dan telepon tersebut langsung terputus .
Yuna senang mendengarnya dan ia berlari menuju tempat yang diperintah.
******
"Hallo tuan , nona Choi Yuna sudah saya hubungi dan nona sudah dipecat oleh tempat bekerjanya" Ucap Jin melapor.
Jungkook tersenyum dengan smirknya " kerja bagus Jin hyung, tetap awasi Yuna kemanapun dia pergi" Jungkook langsung mematikan teleponnya .
Setelah memutuskan sambungan Jin, Jungkook berjalan dari bandara kedatangan menuju mobil yang bertengger menunggu seorang presiden direktur Jeon Jungkook.
Jungkook merencanakan sesuatu, Ia menekan panggilan keluaran " Halo tuan Jaehyun" Ucap Jungkook tersenyum licik.
"Halo tuan Jungkook" Ucap Jaehyun menyapa dari seberang sana.
"Aku mengundangmu hari ini untuk datang dalam acara pelelangan lukisan sinb, aku harap kau akan datang , ada kejutan yang akan aku berikan kepadamu tuan Jaksa Jung Jaehyun" Ucap Jungkook dengan smirknya.
"Maaf Tuan saya tidak bisa hadir"
"Aku harap kau datang, ada sesuatu yang kusiapkan untukmu" Jungkook langsung mematikan sambungan teleponnya.
******
Sinb sedang menunggu kedatangan Jungkook dirumah kediaman keluarga Jeon. Dengan sangat manis dan cantik serta parasnya yang dingin. Sinb melihat dari kejauhan ada seorang pria dengan pakaian santai menghampirinya sambil tersenyum namun Sinb hanya tersenyum kecil memperhatikan sang pujaan menghampirinya.
"Hai cantik bagaimana kabarmu nona sinb?" ucap Jungkook sambil menggoda dan berhenti tepat didepan sinb.
Sinb tersenyum kecil "kenapa kau begitu lama tuan Jeon aku sudah menunggumu" balas sinb dingin.
"Hufh maafkan aku Sinb, mobil tadi ada gangguan sehingga aku tidak tepat waktu" jelas Jungkook " bagaimana dengan acara nanti, Apakah kau sudah siap dengan karya lukisanmu akan diperlihatkan kepada orang-orang banyak?, apakah kau senang cantik?" sambung Jungkook.
Sinb memperhatikan mata Jungkook sehingga mereka bertatapan tetapi disini hanya sinb yang merasakan getarannya, Jungkook seperti biasa saja memandang Sinb " Hmm.. aku harap kau tetap ada hingga akhir acara, aku akan memberi kejutan untukmu" ucap Sinb tersenyum manis.
KAMU SEDANG MEMBACA
Secret Love
Romancekesetiaan serta pengorbanan seorang choi yuna untuk mendukung serta membela dan berkorban demi kekasih tercintanya berujung kepada kesengsaraan tiada akhir. Dendam yang bergejolak membuat seorang Jeon Jungkook menjadi monster yang mematikan jiwa. ...