12. Balik

799 142 18
                                    


"Cerai?"

Renjun masih termenung sedangkan shuhua cuma mengangguk santai seakan apa yang dia ucapkan barusan bukan apa-apa. Disamping itu sungchan sama haechan masih setia memerhatikan adu tatap antara renjun dan shuhua.

Berasa nonton ftv secara live, mana mereka sambil makan popcorn lagi.

"Ehm.. Kayaknya kita harus pergi deh" ucap haechan diangguki sungchan "iya bener, kita pergi aja y—"

"Gak usah" potong renjun, bikin haechan dan sungchan yang udah beranjak duduk lagi.

"Biar gue aja yang pergi, sini" renjun menarik shuhua keluar dari area kantin menuju tempat sepi yang sekiranya aman buat membahas soal perceraian yang shuhua minta.

Renjun melepas tangan shuhua begitu mereka sampai ditempat sepi paling aman yang renjun tau, mereka hadap-hadapan saling menatap satu sama lain.

"Maksud lo apa?" tanya renjun.

"Lah belum ngerti juga? Gue pengen kita cerai Huang renjunnn" ucap shuhua geregetan.

"Ya tapi kenapa?" tanya renjun lagi.

"Masih nanya. Udah jelas drama kita tuh udah kebongkar semua keluarga lo udah tau" papar shuhua.

"Terus kenapa?" renjun masih gagal paham.

"Ck, punya otak tuh pake makanya.." ucap shuhua makin geregetan "lo tau sendiri orang tua lo kecewa sama gue atau mungkin mereka benci sama gue karna gue bohongin mereka" jelas shuhua.

"Mereka gak benci kok" sergah renjun.

"Yakin?"

"Nggak"

Shuhua melengos "gue serius jun"

"Gue juga serius, makanya kita gak usah cerai inget kontraknya sampe gue dapet warisan" ucap renjun mengingetkan.

"Tapi kan mereka udah depak lo dari daftar pewaris, masih yakin mereka bakal kasih lo warisan setelah lo bohongin mereka sampe pingsan masal? Sekarang aja uang jajan lo dibatas. Paling bentar lagi fasilitas lo dicabut"

"Ya jangan sampe dong"

Renjun mendecak "pokoknya gue gak bakal tanda tanganin surat cerai itu. Inget, harus sesuai perjanjian kontrak. Lo tau kan konsekuensinya kalo lo ngelanggar perjanjian kontrak"

"Apa emang?"

Renjun diam "y-ya apa aja pokoknya.. Yang bakal ngerugiin elo, gue bisa ngelakuin apa aja"

Shuhua menatap renjun penuh selidik "lo kenapa sih segitu ngebetnya gak mau cerai? Padahal udah gak ada lagi yang perlu kita lakuin. Drama kita udah ketauan, warisan lo udah melayang. ngapain lagi?"

Renjun cemberut, menunduk "pokoknya gue gak mau cerai, lo juga kenapa ngebet banget pengen cerai?"

"Ya karna gak ada alesan lagi buat kita tetep sama-sama. Gue juga udah ogah tinggal dirumah lo apa lagi sekamar sama lo" renjun makin cemberut.

Kawin Kontrak✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang