Happy reading guys.....
taehyung berjalan meninggalkan tempat pertunjukkan boneka dengan sedih.
Tiba-tiba ia berhenti berjalan. "Sejak kapan kau mengetahuinya?"
Jimin muncul dengan wajah bersalah. Taehyung tersenyum pahit, "Kau tak bertanya apapun. Sepertinya kau sudah mengetahuinya (mengenai yuna dan jungkook)."
"Apakah mereka benar-benar mirip?" tanya jimin. Walau jimin, taehyung, dan yoongi bersahabat namun etika pada masa itu adalah seorang gadis tidak boleh begitu seenaknya saja menemui teman-teman saudara lelakinya. Itulah sebabnya taehyung selalu memanjat tembok untuk diam-diam menemui yuna dan baik yuna maupun yoongi sering menegurnya mengenai hal itu.
"Apakah Yang Mulia juga mengatakan hal itu?" tanya taehyung tajam, "Bahwa mereka berdua mirip?" Ia bertanya itukah sebabnya jungkook memerintahkan jimin untuk menyembunyikan hal ini darinya. Agar taehyunh tidak menemui yuna.
"pangeran....," protes jimin. Sepertinya jungkook tidak memerintahkan jimin mengatakan hal ini pada taehyung tapi jimin memang tidak akan bicara jika jungkook tidak memerintahkannya. Sama seperti seokmin, ia tidak akan buka mulut begitu saja mengenai apa yang terjadi di istana walau kepada sahabatnya sendiri yang notabene kakak dari sang raja.
" bahkan kau pun sudah sepenuhnya menjadi pengikut adikku". Jimin hanya diam dengan perasaan bersalah. Taehyung tersenyum mengerti dan pergi meninggalkan jimin. Pria itu melihat sahabatnya dengan sedih.
Yuna dan jungkook berjalan bersama seteala pertunjukkan itu.
"terima kasih, berkat mu ia bisa menikmati pertunjukkan itu. Tapi menurutku cerita panggung boneka itu tidak masuk akal dan dibuat-buat" yuna mengerutkan keningnya mendengar itu.
"Menurutku, kisah seorang gadis desa bertemu dengan Raja saat Raja itu menyamar dengan pakaian rakyat biasa saat mengadakan inspeksi lalu gadis itu jatuh cinta pada Raja karena tidak mengenalinya, adalah sebuah cerita yang tidak masuk akal" dengan wajah dosa ia mengeluarkan semua kritikan tentang pertunjukan tadi.
"Bagaimana bisa hal seperti itu terjadi? Itu menggelikan. Bagaimana bisa seorang Raja yang sibuk mengurus negeri ini memiliki waktu untuk jatuh cinta pada seorang wanita biasa? Jika seorang Raja hidup seperti itu, bagaimana bisa ia menjaga kedamaian dan membawa kemakmuran pada negerinya? Aku hampir menangkap mereka karena mempertunjukkan hal yang tidak masuk akal pada rakyat." yuna yang mendengarnya hanya terkekrh kecil tak menjawab. Menurut yuna, jungkook tampak lucu saat sedang mengoceh seperti sekarang ini.
"Masih ada lagi. Wanita itu juga sama. Walau Raja mengenakan topi jerami, tidak mungkin menutupi aura seorang Raja. Tapi dia benar-benar tidak mengenalinya? Hah! Ini menggelikan. Wanita itu jelas-jelas mengenali sang Raja dan sengaja mendekatkan diri padanya."
"Tidak ada yang tahu pasti apakah wanita itu...." protes yuna.
"Lalu ada lagi. Gadis itu menjadi pelayan istana dan bertemu Raja. Bagaimana bisa? Bagaimana bisa ada pelayan istana yang tidak tahu apa-apa seperti itu. Orang yang menulis cerita tidak masuk akal ini seharusnya segera dihukum karena kejahatannya...."
Jungkook berhenti bicara karena melihat yuna menatapnya dengan sedih.
" mengapa kau menatapku seperti itu?".
"Karena mereka manusia, "ujar yuna, "Karena mereka manusia, maka mereka menganggap hal seperti itu mungkin. Apa yang terjadi di antara dua orang, bagaimana bisa dijelaskan dengan akal?"
Jungkook terdiam. "Yah, aku hanya berkata berkat kau aku menikmati pertunjukkan tadi. Aku pasti akan mengembalikan uangmu jadi jangan khawatir." oh apa apaan ini. Ini tak ada hubungannya dengan uang.
KAMU SEDANG MEMBACA
the moon that embrasing the sun
Ficción históricacerita ini terinspirasi sepenuhnya dari drama dengan judul yang sama. END~~