12. Hazel vs Aksel

16 5 2
                                    

"Awas jangan benci, lama-lama jadi cinta,"

- Agra dan Ahza -

🎵Play Now ||  Make a wish - NCT U

Jangan lupa untuk selalu support  Sadnums112  dan Mathcalatte ya guys:)

____

H

ari yang cukup melelahkan bagi seorang Hazel, bagaimana tidak berurusan dengan si Kia membuat tenaganya terkuras habis, belum lagi mempelajari matematika, kimia dan fisika secara bersamaan membuat kepala Hazel rasanya ingin pecah.

"Duh, lemes banget gue anjir," gumam Hazel sambil membereskan peralatannya.

"Ngopi enak nih, tapi gue sendiri doang? Mager banget," lanjut Hazel sambil menggerutu. Ketika ia sedang komat-kamit Laras berjalan tepat di depannya, ide cemerlang pun tercipta dari benak Hazel.

'Aha,' batin Hazel sambil menjentikkan jarinya.

"Hum, Ras kita ngopi di dekat kafe seberang yuk!" Ajaknya sembari berdoa agar Laras menerima ajakannya.

"Oke," jawab Laras singkat.

"Keysip, gue tunggu lo di parkiran ya," sahut Hazel girang namun hanya dibalas anggukan oleh Laras.

Setibanya mereka di kafe seberang yang cukup terkenal dikalangan anak muda saat ini, Hazel dan Laras langsung menuju "Mejok" alis meja pojok.

"Ras, lo mau pesen apa?" Tanya Hazel sambil melihat-lihat daftar menu.

"Whatever," jawab Laras singkat, padat dan jelas.

"Oks," sahut Hazel sambil mengedipkan sebelah matanya.

"Waiter!" Panggil Hazel kepada seorang pelayan yang sedang mengobrol dengan temennya.

"Iya kak mau pesan apa?" Tanya pelayan itu sambil menyiapkan catatannya.

"Hum mocalatte -nya dua sama korean spicy soupnya juga dua," jawab Hazel.

"Baik, ada tambahan lagi kak?" Tanya pelayan itu memastikan.

"Hum kayaknya itu dulu kak," ujar Hazel.

"Baik tunggu pesanannya ya kak," pamit pelayan itu meninggalkan Hazel dan Laras.

Setelah kepergian pelayan kafe, Hazel dan Laras sibuk dengan urusan mereka masing-masing, tampak Hazel Yang sibuk dengan gawainya dan Laras yang sibuk dengan novel barunya.

Tanpa mereka sadari ada seseorang yang telah memerhatikan mereka sejak tadi.

***

Disisi lain, geng Laksamana sedang mempersiapkan rencana untuk acara perayaan 'hari jadi' geng mereka, sebenarnya agak jijik bagi Aksel mendengar kata-kata perayaan semacam ini, karena bagi dirinya cukup dengan semakin solid saja sudah lebih daripada cukup. Tapi ini adalah ide gila yang dibuat oleh si kembar dan ya, ... tak bisa terbantahkan.

"Jadi di acara nanti kita harus bawa pasangan masing-masing, terus disana---," ucap Ahza  sok iya, namun dengan segera ucapannya dipotong oleh Abid

"Eh Juleha lo mau bikin acara anniv atau mau cari bini sih pakai acara bawa cewe segala, kayak ada cewe aja lo!" Tukas Abid.

KEZEL  [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang