Perkenalkan aku Yeri, gadis metropolitan yang hidup dengan sesuka hati ku. Tiada hari tanpa pergi ke club, dan aku sering menghabiskan malam ku dengan siapapun yang aku mau. Aku merawat tubuhku sedemikian rupa, hingga memiliki bentuk yang menggoda dan wajah yang cantik.
Bicara tentang One Night Stand, aku adalah ratunya. Banyak pria yang datang ke club tempat biasa ku datang hanya untuk melakukan ONS dengan ku, namun aku tak semuarah itu. Aku hanya akan melakukan dengan seseorang yang menarik bagi ku dengan syarat tidak akan ada hubunga lebih lanjut setelah kita selesai melakukannya.
Kalau kalian bertanya masalah sebuah hubungan serius? Hah.. jawabku hanya satu. BULSHIT. Semua pria hanya punya nafsu tak ada satupun dari mereka yang mencintai seseorang dengan murni, buktinya aku bisa merebut pacara siapaun hanya dengan mengajaknya ONS dan mereka siap mencampakkan pasangannya yang sudah bersama dengan mereka sekian tahun. Aku tidak percaya dengan hubungan seperti itu, jika aku bisa bersenang senang tanpa terikat sebuah hubungan ya apa salahnya.
One Night Stand
Hari ini adalah hari pertama ku bekerja di perusahaan baru, kulangkahkan kaki ku menuju lobi dan bertemu dengan salah seorang HR. Sebelum berkenalan dengan anggota tim, aku dihantarkan keruangan atasanku. Manager Pemasaran – Lee Jihoon.
"Masuukk" kata seseorang dari dalam ruangan
Aku melangkah masuk mengikuti orang di depanku"Selamat siang Mr. Lee, ini Choi Yeri pegawai baru" jelas pegawai HR.
"Baiklah, kau bisa keluar sekarang." Katanya masih sambil menatap layar Ipad nyaTidak seperti rekrutmen biasanya, setelah interview dengan HR maka akan interview dengan user atau calon atasan. Namun minggu lalu aku hanya interview dengan HR dan langsung dinyatakan lulus, aku tidak mengerti dengan sistem perusahaan ini tapi sudah di terima buat apa aku ambil pusing.
"Silahkan duduk" katanya memecahkan lamunanku
Aku menurut dan langsung duduk di sofa yang tersedia di tengah ruangan, pria tersebut kemudian berjalan untuk duduk di sebrang ku.
"Selamat bergabung, nona Choi Yeri." katanya sedikit gugup setelah menatapku
Aneh, bukankah harusnya aku yang gugup sebagai karyawan baru? pikirku dalam hati.
"Perkenalkan saya Lee Jihoon selaku Manager pemasaran yang akan menjadi atasan mu secara tidak langsung. Biasanya saya akan memberikan arahan kepada SPV dan kau bisa mendapatkan arahan dan bantuan melalui mereka sebelum menyerahkan laopran mu kepada saya." Tutur nya panjang lebar
Bagiku yang sudah bekerja cukup lama di perusahaan sebelumnya, penjelasan basic seperti ini sangat tidak penting bagiku. Satu satunya hal terpenting saat ini adalah, bahwa pria dihadapanku cukup menarik untuk bisa di dapatkan.
"Baik pak..." kataku sambil menyibakkan rambuku kebelakang tentunya supaya mendapatkan atensi darinya
Namun diluar dugaanku.
"Besok dan seterusnya tolong kenakan pakaian yang lebih sopan, saya akan mengirimkan SOP berpakaian kepadamu. Sekarang kamu bisa keluar" tuturnya datar dan kembali ke meja kerjanya
"Ciihhh sok jual mahal.." decak ku kesal
"Ada yang ingin kamu sampaikan kepada saya?" tanyanya kepadaku"Ah tidak ada pak, saya keluar sekarang..."
Pria tersebut tidak menjawab dan kembali sibuk dengan Ipadnya.Baru kali ini rasanya harga diriku terinjak injak, dia lebih tertarik dengan ipdanya dibandingkan wajah dan tubuhku. Semakin menarik untuk ku dapatkan.
Dengan kemeja putih sedikit tranparan dan dua kancing bagian atas terbuka dipadukan dengan rok merah ketat 5 jari diatas lutut tentu saja ini bukan pakaian yang pantas untuk bekerja. Namun dengan menggunakannya aku bisa melihat mata pria pria tidak bisa teralih dari ku.
KAMU SEDANG MEMBACA
Woozi Imagine (one/two-shot)
FanfictionKumpulan oneshot/twoshot AU Woozi Seventeen a.k.a Lee Jihoon. Semua yang di update di sini akan di update ke twitter terlebih dahulu. Jika kamu suka dengan ceritanya, boleh klik vote nya ya. Jika ada masukan, saran, ataupun suara hati setelah membac...