Bangtan Elemental Fantasy***

=,Dead?,=

Bagi para pembaca selamat menikmati semoga hari ini dan besok seterusnya selalu dalam keadaan yang baik(｡’▽’｡)♡. I ♥ You everyone

Happy reading♡(∩o∩)♡

Rencana P sudah mereka susun sekarang saatnya mereka melaksanakan tugas individu yang sudah dibagi sejak awal. Iya sejak awal jungkook sudah menyusun rencananya dengan berbagai kemungkinan Dan rencana ini digunakan saat ada yang tertangkap diantara mereka dengan P yang berarti penyelamatan.

Tapi sepertinya tidak semua berjalan sesuai prediksi jungkook karena tetap yang mengatur masa depan adalah sang pencipta. Tidak ada yang bisa mengatur suatu kehidupan kecuali sang pencipta itu sendiri. Karena pada awalnya jungkook memprediksi bahwa jika tertangkap kemungkinan besar adalah jimin karena namja itu begitu ceroboh bahkan beberapa kali hampir menggagalkan sebuah misi karena kecerobohannya.

Pembagian tugas ini membuat mereka berpisah cukup jauh bahkan ada yang harus berkunjung ke sebuah tempat baru.

Seokjin namjoon dan jimin mendapatkan bagian berkunjung ke kampung halaman mereka bumi.

"jim ingat jangan terlalu lama setelah mendapatkannya sebisa mungkin berkumpul di titik ini hari ini"

"kenapa cuma aku hyung?"

"Karena kau ceroboh pabbo bisa saja kau tertidur seokjin hyung tidak ceroboh sepertimu"

"gurrae, Kajja Palli"

Mereka berpisah dan berjanji akan berkumpul secepat mungkin.

Dilain tempat yoongi dan hoseok sedang berusaha untuk membobol sebuah pelindung. Sekitar satu jam mereka berusaha namun nihil pelindungnya terlalu kuat.
"Ah hyung tetap tidak bisa"

Yoongi mencoba berkeliling ruangan sambil berfikir kemungkinan jungkook akan meninggalkan petunjukkannya. Yap mereka sedang berada di tempat yang jungkook bangun dan tempat ini berada jauh dari akademi sebab itu mereka berdua harus mau menempuh perjalanan sekitar setengah jam lamanya ditambah dengan ketidak hadirannya taehyung membuat mereka hampir jatuh kelelahan.

Tempat ini berbentuk pohon yang berada di tengah hutan sengaja agar dapat berkamuflase dengan lingkungan. Sudah tiga kali yoongi mengelilingi pohon ini tapi tetap tak menemukan kunci masuknya.

"Akh, Batu bodoh sejak kapan kau dis- tunggu bukankah ini hutan strange lalu kenapa ada batu disini?"

Hoseok menghampiri yoongi karena sudah lelah menunggu seperti orang bodoh.

"Hyung ada apa dengan batunya apa ada petunjuk?"

"Seok sepertinya aku menemukan sesuatu" yoongi berlari menuju pintu utama lalu menempelkan sebuah gantungan berbentuk kelinci tepat di lubang yang disediakan.

Whop

Pintu itu menelan mereka berdua bersama.
-----
----
---
--
-
Suara cambukan menggema untuk kesekian kalinya. Taehyung beserta Yolsang tengah digantung terbalik dan juga cambukan yang bersahut sahutan sebagai teman pendamping mereka.

"Sial harusnya aku tak pergi kesana waktu itu, akh" ujar Yolsang

Tak ada bedanya dengan Yolsang taehyung juga sama mengenaskannya dengan Yolsang ditambah lagi pusing kepalanya sejak sadar tadi masih sangat terasa.

"Cucumu sangat mengenaskan bibi"

Hukuman jungkook sudah dilaksanakan sebelum mereka dia tetap setia merapalkan doa untuk keduanya agar dapat bertahan terutama hyungnya.

Suara dentuman seperti benda jatuh masuk ke rungu telinga jungkook, ia mendongkak menatap keduanya sembari meringis ngilu dengan keadaan mereka padahal luka yang jungkook punya jauh lebih parah.