{LN} Isekai de Cheat Skill ....... ~Level Up wa Jinsei wo Kaeta~

Chapter 5 - Evolution Part 3

Eng Translator: NyX
Editor: ultrabrandon12
Ind Translator: akuanu69

“H-hei… apa kau menangkap momen saat dia memukulnya…?”

“Tidak, itu tidak mungkin. Maksudku, aku mendengar suara yang tidak akan mungkin terjadi kalau kamu bermain tenis meja secara normal, tahu?"

“… Lebih penting lagi, tenis meja telah ditembus.”

Ya, aku tahu, aku berhasil! Pada level yang tidak dapat diubah sekarang!

Pergantian peristiwa yang tidak terduga menyebabkan aku menyerah, tapi… setelah dipikir-pikir, aku ragu apakah itu ide yang bagus untuk menyerah. Meskipun alasan utama pemotretan ini adalah untuk menampilkan Ousei Gakuen, itu pada awalnya karena mereka ingin mengambil gambarku… jadi mungkin itu ide yang buruk untuk meninggalkan pemotretan, kan?

Meskipun pemikiran seperti itu membebani sekarang, aku lebih takut untuk melanjutkan dan melukai orang lain, dan bagaimanapun juga, tidak akan menjadi kesalahan untuk kehilangan turnamen. Karena kalau sesuatu dengan kekuatan yang bisa menembus tenis meja dan lantai gym dengan bola tenis meja mengenai seseorang… ya, aku akan menjadi “Sniper” yang sebenarnya, sebagai gantinya.

Saat aku menghela nafas, presiden dari agensi hiburan itu menghampiriku dengan cepat.

“H-hei, Yuuya-kun! Aku akan kesulitan kalau kamu kalah di babak pertama! Selain itu, apa yang kau maksud dengan kalah…"

“T-tidak, tapi… lawanku adalah pemain tenis meja terkenal, kan? Jadi kurasa aku tahu aku akan kalah meski terus seperti itu…"

"Tidak, tidak. Kamu bisa memukul balik bola lawanmu. Setidaknya kamu tidak akan dipukuli sampai menjadi bubur, tahu?"

“…..”

Presiden-san, kau mengamati dengan baik, kan?

“Tapi, aku tidak menyangka kamu menghancurkan tenis meja. Kau pasti punya sesuatu yang kau sembunyikan, bukan?"

“H-hahaha… itu tidak mungkin.”

P-presiden ini memiliki intuisi yang tajam! Tapi, karena aku tidak akan berbicara tentang dunia lain dengan jujur, aku hanya tertawa dan bermain-main.

“Yah, tidak apa-apa. Bagaimanapun, kalau kamu terus kalah di sini, kami tidak akan bisa mencapai tujuan awal kami, jadi tolong lakukan sesuatu."

“Eh? Tidak, tunggu, apa yang kamu maksud dengan itu───.”

"Jadi, aku memintamu untuk melakukan sesuatu tentang itu, oke?"

Sebelum aku bisa menghentikannya, presiden pergi dengan cepat, ditemani oleh Kurosawa-san. E-eh… tidak mungkin, apa aku harus berpartisipasi dalam kompetisi lain atau semacamnya…?

Aku tidak tahu apa itu benar-benar diperbolehkan.

Bagaimanapun, karena aku memutuskan untuk menyerah lebih awal, aku harus mendukung semua orang di kelas yang berjuang dengan baik sampai aku bisa melakukan sesuatu.

Pertama-tama, aku menuju ke Shingo-kun, yang sedang mengadakan pertandingan ganda di meja tenis meja terdekat dan menyemangati mereka, tapi seperti yang dia katakan sebelum pertandingan dimulai, lawannya adalah siswa dari kelas P.E, jadi, sayangnya, dia kalah.

Ngomong-ngomong, lawannya, yang berasal dari kelas P.E, tidak berotot seperti lawanku sebelumnya; dia hanya anak laki-laki biasa. Syukurlah untuk itu, karena aku ragu apa yang akan kulakukan kalau tipe tubuh standar di kelas P.E. adalah seorang pria berotot.

Shingo-kun, yang sudah menyelesaikan pertandingannya, memperhatikanku dan datang sambil menurunkan bahunya.

“Ugh… itu tidak bagus…”