{LN} Isekai de Cheat Skill ....... ~Level Up wa Jinsei wo Kaeta~

Chapter 1 - The Adventurer's Guild Part 2

Eng Translator: NyX
Editor: ultrabrandon12
Ind Translator: akuanu69

Setelah percakapan kami dengan Grena-san, kami memutuskan untuk menerima permintaan untuk mengambil herbal sesuai dengan ide Lexia-san, jadi kami segera pergi ke meja resepsionis untuk menyelesaikan prosedur dan keluar dari ibukota.

Seperti yang diharapkan, kami menerima permintaan itu, dan meskipun Owen enggan mengizinkan Lexia-san berpartisipasi dalam permintaan, momentum Lexia-san membuatnya kewalahan, dan pada akhirnya, dia setuju untuk mengizinkannya. …Maafkan aku, Owen-san.

“Yah, karena Yuuya-dono hadir, saya rasa tidak akan menjadi masalah.”

… Aku dipercaya secara misterius, tapi aku menyebabkan banyak masalah bagi Owen-san, jadi aku akan mencoba untuk memenuhi kepercayaan itu. Tampaknya tanaman obat tumbuh secara mengejutkan di mana-mana di luar kota ini, dan tidak sulit untuk menemukannya.

Tapi, aku belum pernah melihat tanaman obat lain selain [Complete Recover Herb], jadi aku meminta resepsionis untuk menunjukkan sampelnya, tapi… yah, aku tidak bisa mengerti apa perbedaan antara mereka dan rumput lain yang tumbuh di sekitar. Ngomong-ngomong, [Complete Recover Herb] sangat mirip.

Untungnya, aku tidak berpikir aku akan gagal karena aku bisa menggunakan [Identifikasi], dan karena Luna sepertinya tahu jenis herbal itu, aku tidak perlu khawatir tentang itu.

Faktanya, Luna, Lexia-san, dan yang lainnya telah mengatakan bahwa tidak apa-apa membuat permintaan untuk mengalahkan monster super mudah, tapi seperti yang diharapkan, Owen-san telah melakukan yang terbaik untuk menghentikan mereka melakukannya.

Selain itu, saat aku melihat papan buletin, aku melihat bahwa formulir permintaan untuk mengumpulkan herbal sepertinya sudah lama ditinggalkan, dan saat aku bertanya alasannya, aku mengetahui bahwa itu ternyata ditinggalkan karena lebih menguntungkan untuk mengalahkan monster seperti slime dan goblin, yang termasuk dalam kategori terlemah di dunia, dan itulah kenapa dibiarkan begitu saja.

... Aku tidak tahu seberapa lemah mereka karena bayanganku tentang slime dan goblin sepenuhnya adalah monster di hutan itu, tapi kalau aku memikirkan uang dari menyelesaikan permintaan ditambah uang dari menebus item drop, maka mengalahkan mereka itu mungkin lebih menghasilkan.

Mungkin itu sebabnya aku memutuskan untuk menerima permintaan mengumpulkan tanaman obat secara diam-diam karena aku diberitahu bahwa, stok tanaman obat pada akhirnya akan habis, dan akan ada masalah kalau terjadi keadaan darurat.

Yah, aku tidak benar-benar membutuhkan uangnya sekarang, dan Lexia-san sepertinya ingin membantuku sebanyak mungkin setelah mendengar tentang situasinya, dan Luna tidak keberatan dengan koleksi tanaman obat.

Ngomong-ngomong, jumlah ramuan yang dikumpulkan untuk memenuhi permintaan itu sepuluh, tapi tampaknya kalau kamu mengumpulkan lebih dari itu, kamu akan diberi hadiah tambahan. Tapi, kalau kamu mencabut semua tanaman obat di sekitarmu untuk mendapatkan hadiah ekstra, guild petualang akan mengetahuinya, dan kau harus membayar denda. Yah, akan sangat menjengkelkan kalau aku mengambil semuanya dan mereka tidak pernah tumbuh lagi. Tapi, itu bukanlah jumlah yang bisa diambil dengan mudah, dan vitalitas dari tumbuhan itu sendiri begitu kuat sehingga mereka akan tumbuh lagi kalau dibiarkan, jadi tidak perlu khawatir…

Sekali lagi, begitu aku melangkah keluar kota, angin sepoi-sepoi bertiup masuk.

“Hmm… anginnya terasa menyenangkan.”

"Baiklah. Aku tidak akan menyisihkan waktu untuk menikmati angin seperti ini di masa lalu, tapi rasanya menyenangkan merasakannya seperti ini."

"Iya. Aku, juga. Aku menjalankan bisnis resmi akhir-akhir ini, atau hanya di kastil, jadi agak menyegarkan untuk menghirup udara segar… berbelanja di kota itu menyenangkan, waktu seperti ini juga menyenangkan!"