Dalam lengang malam berbalut gulita aku menangis mencegah lima huruf ini menjadi rangkaian kata .
Aku takut jadi semakin dalam aku takut menyakiti diriku sendiri nanti ketika peristiwa itu benar -benar terjadi.
Sebentar lagi si kecil ini akan lahir kata dokter seminggu lagi dan Raja sudah wanti-wanti bahwa ia tak bisa pulang ke Indonesia.
Ya itu sepertinya jauh lebih baik agar harapan ini tak terus ada aku takut kalau dia pulang nanti malah membuatku tak sanggup melupa.
Anggap saja ini adalah latihan untuk mengikis perasaan ini lebih dulu sebelum ia semakin mekar agar tak terlalu pahit rasanya saat berpisah nanti.
Maafkan aku harus lebih dini mengikisnya kita akan tetap menjadi sahabat dan merawat si kecil bersama ya mungkin dengan istrimu nanti.
Aku ?.. Rasanya tak usah dulu memikirkan akan dengan siapa aku nanti biar dulu aku sendiri doakan saja semoga ada yang mau kalaupun tidak ya sudah aku tak apa masih ada si kecil bersamaku .
Aku bukan tak berjuang . Bahkan sudah terlalu lama menantinya menyadari keberadaanku hingga titik perjuanganku sudah kelewat batas sampai menghadiahkan si Kecil ini dalam perutku.
Tidak aku sama sekali tak pernah menyesalinya aku ikhlas semuanya terjadi sebagaimana mestinya tak ada yang benar dan yang salah .
Usahaku rasanya sudah cukup . Sudah terlalu lama aku menantinya dan mungkin memang bukan .
Cinta bukan perkara memiliki tapi cinta adalah seberapa ikhlas kamu menjalaninya . Memiliki dan saling berbalas hanya sebuah bonus dari keikhlasan dan perjuangan serta penantian dan mungkin aku salah satu yang tak mendapat bonusnya.
Mungkin saja bonusnya bukan dari Raja mungkin lelaki lain atau mungkin tidak siapapun .
Jujur saat ini aku begitu merindukan Raja. Aku ingin seperti ibu hamil pada umumnya yang pergi ke dokter ditemani suami atau meminta hal aneh untuk dituruti itu terlihat begitu menggemaskan tapi... apa iya Raja mau seperti itu ? sedangkan ia tak memiliki cinta untukku . Mana bisa bermanja -manja yang ada dia akan tertawa atau mungkin demi si kecil ia mau ah.. sudahlah Ly jangan mimpi beberapa tahun lagi pasti Raja akan pulang dan membawa ibu kedua untuk si kecil dan kau tetap jadi sahabat saja tak lebih tak kurang hanya sahabat bukan menjadi kekasih .
Entahlah sekarang rasanya semakin aneh aku begitu seringnya menangis hampir tiap malam . Aku tak ingin makan bakso jam tiga pagi atau mengelus kepala plontos dedy cobuzier aku hanya ingin Raja bisa mengelus perutku hanya itu saja .
Tapi aku harus tetap bersabar ya mana mau Raja pulang hanya untuk mengelus perutku . Bahkan sudah sebulan sebelum ini ia bilang tak bisa pulang menemaniku melahirkan .
ah.. sudahlah Ly mimpi jangan terlalu tinggi .
Bersambung ....
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
