15

1.3K 277 60
                                    


Matchmaking: You Can't Match What's Unmatched


.

Tristan

.

"Let's break up."

Tristan menaikkan sebelah alisnya setelah mendengar perkataan Khalisa barusan.

"Aku nggak salah denger kan?" Tanya Tristan memastikan.

Khalisa menggelengkan kepalanya, sambil melepaskan tangannya dari pegangan tangan Tristan, "Tristan. ."

Khalisa menghentikan kalimatnya, saat Tristan menarik pinggangnya, sehingga mereka berdiri tanpa jarak yang membatasi.

"Liat mata aku, coba bilang sekali lagi." Ucap Tristan sambil menatap Khalisa lekat - lekat. Dan benar saja, perempuan itu langsung memalingkan wajahnya.

"Kal. ." Panggil Tristan kemudian, "Ada apa?" Suaranya sedikit melunak dari sebelumnya.

Khalisa menggelengkan kepalanya lagi.

"Kalau ada yang mau dibilang sama aku bilang aja." Bujuk Tristan.

"Nothing. . It's just me. ." Balas Khalisa sambil berusaha melepaskan diri dari Tristan.

"Kamu nggak akan minta putus karena hal sepele doang, Kal. Kal yang aku tau nggak kaya gitu." Debat Tristan.

"Well, you don't know me then." Ujar Khalisa tak mau kalah.

"Ya udah. . Coba liat mata aku. . Terus bilang kamu mau apa." Tantang Tristan lagi.

Khalisa pun mengikuti apa maunya Tristan, karena hanya dengan cara begitu Tristan baru benar - benar percaya kalau ia ingin mengkahiri semuanya.

Dia ingin putus kan?

"Tan. . Aku mau kita. ."

Lagi - lagi kalimat si cantik itu terputus. Kali ini karena Tristan memeluknya tiba - tiba.

"Pikirin dulu, Kal." Ucap Tristan, kemudian melepas pelukannya, lalu berdiri dari tempatnya duduk.

"Tristan. ." Panggil Khalisa setengah putus asa.

"Pikirin." Alih - alih kesal, Tristan malah tersenyum simpul, lalu mengambil jaketnya dan buru - buru keluar dari apartemennya Mbak Pacar.

.
.
.
.
.
.
.
.
.

"Pulang juga lo?" Tristan yang sedang membuka lemari es, kaget karena Luna tiba - tiba muncul dibelakangnya. It's like 2 am or so dan semua lampu di rumahnya sudah mati, wajar Tristan kaget kaget ada yang tiba - tiba berdiri di belakangnya.

"Belom tidur lo?" Tanya Tristan, lalu meneguk air mineral yang tadi diambilnya.

"Nope, gue lagi maraton drama." Ucap Luna sambil menjangkau kotak nuttela yang ada di dalam lemari penyimpanan sana.

"Ngemil mulu lo! Gembul!" Tristan mengacak rambut Luna gemas.

"Bukan gembul, bohay~"

[✔️] Tristan [LisKook Local AU]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang