Baik Tiara maupun Samuel kemarin berencana untuk mengajak temen-temen mereka untuk kerumahnya. Hanya rencana tanpa alasan. Untuk sekedar kumpul, makan, ngopi dan tentu saja bergosip ria sudah cukup bagi mereka. Jadi, mereka tidak butuh alasan lain untuk bertemu dan berkumpul
Disini, dirumah Samuel dan Tiara sudah ada temen-temen mereka. Memang sengaja mereka rencanakan untuk berdiam diri dirumah karena lebih leluasa untuk membahas masalah apapun
"Udah berapa lama Ganta ga sama kalian?" tanya Ziva dengan memegang cemilan ditangannya
"Dari keputusan itu, Ganta belum sama kita masih sama Aura" Tiara yang menjawab Ziva
"Sama dia terus? Ga sama kalian?" Lyodra yang ikut nimbrung karena sedari tadi masih diam
"Katanya sih hari ini mau dianterin kesini, tapi selanjutnya ga tau noh tanya bapaknya"
"Gue sih lebih setuju Ganta sama kalian aja, lebih terjamin hidupnya" sambung Lyodra
"Lo pikir emaknya ga kaya apa?" tentu saja Keisya yang ngejawab Lyodra
"Bukan gitu dong, gue mah percaya sama Titi kalo masalah ngurus anak mah"
"Iya juga sih tapi. Tapikan mau gimana juga dia tetep ibu kandungnya" balas Keisya
"Tetep aja si cewek itu ga baik, kalo dia baik ga mungkin mau nikah sama suami orang"
"Ya kita mah ga tau Ly, namanya juga cinta, bisa buta orang kalo udah cinta"
"Kalo mikirnya ga pake otak mah iya bisa bikin buta Kei. Ga mikir sih kedepannya bakal gimana, main nikah aja"
"Udah hei kenapa jadi pada debat ini" tegur Mahalini karena sudah sangat pusing mendengar Lyodra dan Keisya yang beradu argumen sedari tadi
"Tau nih anak berdua, yang punya masalah siapa yang ribut siapa" sambung Ziva yang menyetujui Mahalini
"Ga ada yang bisa ngelebihi cintanya ibu kandung memang, tapi kalo kita bisa menyetarakan ya kenapa engga kan?" ucap Tiara yang berniat menengahi sekaligus memutuskan perdebatan dari kedua sahabatnya itu
"Lagian juga masalahnya udah kelar, udah selesai, udah tamat. Jangan diungkit lagi jangan disinggung lagi. Kita lupain aja ya, bismillah semoga setelah ini selalu bahagia" sambung Tiara dengan senyum tulusnya
"Kenapa wise banget sih sahabatku yang satu ini" ucap Mahalini yang berada disamping Tiara
"Noh denger kalian berdua" sindir Ziva
"Udah Ziva" tegur Mahalini
"Maaf kelepasan Ti" sesal Keisya yang jadi merasa tidak enak dengan Tiara
"Iya ga maksud kok Ti hehe" sambung Lyodra
"Udah gapapa lagi, makasih udah perhatian sama gue" balas Tiara
Setelah perdebatan mereka terselesaikan, bergantian dengan bunyi bel rumah yang menandakan kalau ada orang yang datang. Dengan segera Samuel yang sedang ada di ruang tengah pun langsung beranjak untuk melihat siapa yang datang bertamu karena pasukan cewek ada di meja makan tetapi masih bisa mendengar suara bel yang dibunyikan
Tidak perlu menunggu lama, Samuel masuk lagi kedalam rumah dan diikuti oleh tamu yang datang kerumah mereka. Tiara yang melihatnya pun langsung saja berdiri dan berjalan menghampiri mereka
"Hi Ra" sapa Tiara ramah
"Hi Tir, maaf ganggu kalian ya" sapa Aura balik pas melihat semua temen Samuel dan Tiara ada dirumah mereka
"Engga kok ga ganggu"
"Oh iya gue ga bisa lama-lama sorry ya gue jadi harus ngerepotin kalian"
"Udah santai aja anak gue juga ini" ucap Samuel ketus yang langsung saja mengambil alih Ganta ke gendongannya dari Aura dan tentu saja dia langsung mendapatkan tatapan tajam dari Tiara karena sudah tidak sopan
KAMU SEDANG MEMBACA
Be Mine 2 (After Merriage)
DragosteWhen you are kind to others, don't expect others to be the same. Those who are kind will be there. Those who are nasty will also be there:)