18

115 17 0
                                    

DOR!
   
     AKKHH!!!

"BANG RANDA!. Daya dhila kalian bantu bang Yuda dan yg lain didepan. Aku akan pergi ke belakang."
Puja langsung berlari ke halaman belakang.

Dhila dan daya juga langsung membantu bagian depan.

Halaman belakang

Puja sampai dihalaman belakang. Ia tertegun melihat Banyak Anggota Scorpion yang tewas. Bang alex, putra, dan anggota scorpion yang lain telah kelelahan dan terluka.

Puja melihat ke sekeliling dan matanya berhenti di salah satu sudut halaman.
Seorang pria tergeletak dengan dada yang bersimbah darah. Airmatanya mengalir deras. Ia langsung berlari menghampiri pria tersebut dan langsung memeluknya .

"BANG RANDA! BANG RANDA BANGUN! "
teriaknya sambil menangis dan menguncang tubuh randa.

"Hey... Jangan nangis, kamu itu pemimpin loh"
Ujar nya lirih, randa tersenyum menghapus air mata puja.

"Aaa.. A abang harus bertahan ya"
Suara puja gemetar.

"Abang ngak ap  uhuk uhuk apa kok"
Randa batuk darah.

"BANG! LO JANGAN NAKUT..."
Belum selesai ia bicara sebuah teriakan mengalihkan perhatiannya.

AKKHHH!!

Alex jatuh terduduk. Salah satu kakinya ditembak.

"BANG ALEX! "
teriak puja. Hendak berlari ke arah Alex.

"PERGI! PERGI DARI SINI!! "
Teriak alex pada puja.

suasana semakin kacau. Scorpion sudah kelelahan karna serangan mendadak ini.

"Para sampah ini, berani sekali mereka melukai abangku dan scorpion"
Tangan puja bergetar emosi.

Tampa pikir panjang ia maju. Secepat kilat menikam satu persatu musuh. Tak ada yg hidup bila terkena pisau nya.

"CEPAT BANTU ALERTA! "
Perintah Edo. Dan langsung di iyakan oleh semua anggota scorpion.

Tak butuh waktu lama hampir setengah dari penerobos mati ditangan puja.

Anggota scorpion kaget melihat puja yang biasanya tersenyum seperti malaikat sekarang malah berubah menjadi iblis yang bisa membunuh tanpa mengedipkan mata.

Sebuah siulan yang entah dari mana.
Memanggil para penerobos pergi, puja yg masih emosi hendak mengejar mereka, tapi ditahan oleh Alex.

"PUJA!, CUKUP! "

"BRENGSEK!! , KEMBALI KALIAN PENGECUT! "
teriak puja sambil melempar beberapa pisaunya kearah para penerobos yg kabur namun tidak kena.

"UDAH, UDAH CUKUP!!"
teriak Alex yang berusaha berdiri dibantu oleh Edo dan frans.

"Bang... "
Puja menangis melihat kedua abangnya bersimbah darah.

"Jangan nangis. Sekarang yang terpenting adalah membawa bang Randa ke rumah sakit"
Ujar Alex yang sudah berdiri di samping Randa.

"SEMUANYA! SIAPKAN MOBIL. BAWA TUAN MUDA RANDA , ALEX , DAN ANGGOTA SCORPION LAIN YANG TERLUKA KE RUMAH SAKIT. SEPULUH ORANG TETAP DISINI UNTUK MENGUBUR MEREKA YANG TEWAS. SEKARANG! "
perintah puja yang langsung di laksanakan oleh semua anggota scorpion.

Alert: revenge of the heirs (Revisi) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang