Ketika kaki kurus itu akan melangkah, teriakan Jisung membuatnya mengurungkan niat.
....
"Aku juga menyukaimu!"
Untuk beberapa menit Chaeyeon membeku mencoba mencerna apa yang terjadi saat ini, bahkan tangannya sudah bergetar hebat, dadanya berdetak tak karuan.
Chaeyeon mencubit tangannya sendiri untuk memastikan kalau ini bukanlah hanya sebuah mimpi.
"Akh!" Wanita itu meringis, ia yakin kalau ini nyata, Chaeyeon berbalik dan menatap Jisung yang tersenyum kepadanya.
"A-apa yang kau bilang aku tidak dengar?" Tanya Chaeyeon dengan terbata - bata.
"There is no pengulangan!" Jawab Jisung dan kemudian melangkah mendekat.
Melihat pergerakan Jisung yang berjalan kearahnya membuat Chaeyeon menunduk malu.
"I like you Chaeyeon - ah!" Ucap Jisung setelah ia berdiri tepat dihadapan wanita yang lebih pendek darinya.
Jisung langsung merengkuh tubuh mungil Chaeyeon dan berbisik disebelah telinga.
"I think before you do!" Bisiknya untuk melanjutkan kalimat tadi.
Felix yang melihat interaksi manis kedua orang yang sangat dekat dengannya itu perlahan menarik senyuman lega, melupakan sejenak masalah rumah tangga yang tengah dihadapi.
Pelukan pun terlepas, Chaeyeon menatap penasaran kearah Jisung karena tidak mengerti atas pernyataan tadi.
"Kau menyukaiku sebelum aku menyukaimu? Apa kau yakin?"
Jisung mengangguk santai, ia mengusak rambut Chaeyeon lembut.
"Aku yakin, When you just came to school, I saw you and i fell in love with you at first sight, gampangan memang namun itu faktanya, you are too perfect for me to ignore you!" Jelas Jisung dengan senyuman yang masih bertengger disana.
Chaeyeon merasa bahagia, selama ini dirinya berfikir kalau mungkin Jisung tidak menyukainya dan akan menolaknya itu semua salah, nyatanya pria tampan dengan pipi berisi itulah yang menaruh perasaan untuknya sedari awal Chaeyeon memasuki sekolah di negara tetangga itu.
"I'm sorry, karena aku tidak berani menyatakan perasaanku padamu dulu so you did that first, aku merasa bukan lelaki yang gentleman!" Lirih Jisung dengan nada menyesal, tidak seharusnya wanita melakukan ini, Jisung merasa menjadi pengecut, ia hanya tidak percaya diri karena merasa tidak pantas untuk Chaeyeon, wanita cantik, pintar dan periang. Jauh berbeda dengan dirinya yang terlihat alay juga pembuat masalah.
"It's okay Ji," Pungkas Chaeyeon tulus.
"So apa yang harus aku bantu for brother Lee?" Tanya Jisung yang kemudian melirik Felix.
Chaeyeon langsung saja mengatakan semua kejadian, diawali dengan rencana dan berakhir salah paham yang menimpa pada pasutri itu dengan detail pada Jisung tanpa meninggalkan satu kata pun.
"Chaewon Noona meninggalkan brother Lee and bring baby Jae with her?"
Pertanyaan Jisung dijawab anggukan lesu Chaeyeon, sedangkan Felix terdiam.
KAMU SEDANG MEMBACA
Lee Family {Chaewon - Felix}
FanfictionHanya berisikan tentang keseharian keluarga kecil dari Lee Felix yang tak lain sang kepala keluarga, wanita cantik kesayangan semua orang yaitu Lee Chaewon yang berstatus istri juga sekaligus ibu satu anak dari Baby Jae, bocah cerewet yang bisa memb...