Tandai jika menemukan typo.
Jangan lupa votenya guys!
Selamat membaca:')
.
..
...
"Aletta, bisakah kamu ke kampus sekarang?"
Sudut mulut Aletta berkedut. Bukankah tidak ada kelas hari ini karena besok adalah perayaan Halloween? Seharusnya mahasiswa sedang sibuk menata aula kampus sekarang.
"Untuk apa?" tanyanya sambil menjepitkan handphone diantara pundak dan telinganya sementara kedua tangannya memoles wajahnya dengan sedikit make up yang natural.
"Ini tentang kostum Halloween. Ms. Luvy secara khusus meminta kita memakainya"
Aletta mengernyit sedikit, "Oke. Aku berangkat" katanya lalu panggilan berakhir.
~~~
Saat Aletta tiba, Ms. Luvy sudah ada di kelas ilmu folklor bersama beberapa mahasiswa lainnya yang akan ikut perayaan di hutan.
Termasuk Mike.
Aletta sadar mata biru itu terus menatapnya sejak dia masuk kedalam kelas. Dia sedikit marah dan geram karena tanda klaim pasangan yang diikatkan padanya secara paksa.
"Siang, Ms. Luvy" sapa Aletta dengan senyumnya yang menawan.
Ms. Luvy menoleh dan tersenyum juga. "Aletta, kemari. Ini kostummu. Ingat untuk memakainya saat kita merayakan Halloween nanti" tegasnya lalu pergi.
Mulut Aletta membulat, jadi Ms. Luvy hanya tinggal menunggunya untuk menerima kostum saja dan pergi?
Ketika dia mengamati sekeliling, semua orang sudah mendapatkan kostum mereka masing-masing. Ada total 21 mahasiswa yang ikut. Yang lainnya memilih merayakan dikampus.
Semua kostum itu bertema mitologi. Rin mendapatkan kostum angel, Emma mendapat kostum dryad, Max mendapat kostum werewolf, Calvin mendapat kostum vampire, dan Mike.....
Sial! Dia mendapatkan kostum Nephilim!
Bukankah itu terlalu kebetulan?
Kelopak mata Aletta berkedut ketika melihat kostumnya. Ini jelas kostum Nephalem! Oh, lihat sayap kelelawar itu, Ms. Luvy benar-benar berdedikasi!
.
..
...
Hutan tempat perayaan Halloween itu tidak terlalu dekat dengan kampus. Jaraknya lumayan sedikit jauh dan setelah meninggalkan kota, sepanjang jalan selalu lumayan gelap dengan pepohonan rindang nan besar yang menghiasi sisi jalan.
Aletta tidak ikut menaiki bus kampus. Dia lebih memilih mengusulkan teman-temannya membawa mobil pribadi Max yang cukup besar.
Max mengemudi dan Rin duduk disampinganya. Lalu Emma dan Calvin ditengah. Sialnya, dia duduk berdampingan dengan Mike di bagian belakang atas permintaan Mike.
"Apa maksudmu dengan menandaiku?" bisik Aletta geram dengan nada pelan meskipun jantungnya melompat-lompat.
Mike mengangkat bahunya dengan santai, "Tanda itu, kamu tahu artinya" balasnya ikut berbisik.
"Sebagai Nephalem tua berusia 500 tahun, bukankah bodoh jika tidak tahu artinya?" lanjutnya dengan nada mencemooh yang mirip Lucifer.
Kata 'tua' itu ditekankan sampai Aletta mengepalkan tangannya. Dia tidak akan percaya kalau pria disebelahnya ini belum berusia 500 tahun sepertinya bahkan jika kamu memukulnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Aletta : Break the Black Tongue
Fantasy|Fantasi| . .. ... "Bocah nakal itu tadi ada disana" "Kamu berbicara sendiri, Aletta" Aletta menatap Rin dengan mulut terbuka. Dia jelas melihat dan menyapa bocah dengan pakaian changshan itu. Tapi, mengapa Rin tidak melihatnya? . .. ... Aletta Lari...