♪ Adikku Seorang Penjahat ♪

Ch.5

Seperti yang diharapkan, sekarang aku benar-benar tahu apa yang aku alami bukan lah mimpi.

Fakta bahwa pahlawan wanita dan aku harus menggunakan manik untuk memutar balik waktu baginya adalah bukti bahwa itu semua nyata.

Aku yakin telah kembali ke masa lalu tetapi untuk berjaga-jaga, aku menghentikan seorang pelayan di koridor dan bertanya kepada mereka.

“Maaf, hari apa sekarang?”

"Apa? Itu… sekarang tanggal 13 September.”

Hari ini benar-benar kemarin. Tidak perlu curiga lagi.

Memejamkan mata erat-erat, aku menghela nafas.

‘manik-manik ini luar biasa.’

Untuk benda sekecil itu yang tampak seperti manik-manik kaca, dapat memutar waktu kembali hanya dengan memecahkannya, sungguh hebat.

Perasaan mengalami hari ini menjadi kemarin itu aneh.

Sungguh menakjubkan bahwa kuil bisa membuat sesuatu seperti itu.

‘Agrita juga luar biasa.’

Hanya setelah menggunakan manik-manik aku memiliki pemikiran ini. Agrita memang memiliki kualifikasi untuk menjadi protagonis cerita.

Dia tidak pernah menggunakan salah satu kelereng yang dia dapat dari kuil untuk dirinya sendiri.

Bahkan orang baik akan belajar tentang keserakahan jika kelereng ini berada di tangan mereka.

Namun, jika tidak kentara, Agrita bahkan tidak segan-segan menggunakan kelereng untuk membantu sesama.

‘Mencegah bencana, kecelakaan… Kadang-kadang bahkan digunakan untuk memenuhi keinginan orang yang kesulitan.’

Itulah mengapa dia akhirnya disebut Orang Suci.

Aku merasa sedikit tidak nyaman karena sepertinya aku akan mengurangi jumlah kejadian seperti itu.

Umm, terserah, setidaknya aku bisa menyelamatkan Agrita berkat ini.

‘Ini bukan waktunya untuk bertindak seperti ini. ’

Aku membahas alasan di balik kematian pahlawan wanita.

Aku tidak perlu berpikir terlalu keras.  Semuanya karena menara jam.

Tentu saja, itu sebenarnya karena Ash tapi karena aku tidak bisa berbuat apa-apa tentang dia, aku harus melakukan sesuatu tentang menara jam.

‘Sekarang, sekitar tengah hari. Akan lebih baik jika kita bisa pergi sekarang daripada besok tapi ……’

Aku mencoba untuk mengingat. Ash akan sibuk sepanjang hari hari ini.

Dia sama sekali tidak keluar dari kantornya kecuali sesaat untuk makan malam.

Dia benar-benar penjahat psikopat, menciptakan hasil gila dalam waktu sesingkat itu.

‘Apa yang harus aku lakukan? Apa satu-satunya pilihan ku untuk menolak dengan alasan yang berbeda? ’

Kepalaku mulai sakit.

Kamu mungkin berpikir aku tidak bisa begitu saja mengatakan 'tua' atau 'buruk', tetapi kamu tidak pernah bisa memastikannya.

Ini karena kita berbicara tentang Ash di sini.

Kamu tidak pernah bisa memprediksi apa yang akan dilakukan Ash Weadgreen.

‘Berpikir!! Pikirkan alasan yang menyegarkan, aman, dan realistis!’

Aku terjebak dalam pikiran ku.